Makin Disiplin, Petarung One Pride Dalam Kondisi Terbaik Jelang FN 54

Adi Rominto dan Ronal Siahaan di sesi timbang badan, Jumat 3 Desember 2021
Sumber :
  • Onepride.net/Ridsha Vimanda Nasution

VIVA – Seluruh petarung One Pride Mixed Martial Arts telah melakoni timbang badan jelang tampil di Fight Night 54. Kegiatan itu dilakukan Jumat 3 Desember 2021.

One Pride MMA King Size New Champion untuk Indonesia Berbagi dengan Anak Yatim di Bulan Ramadhan

Hasilnya pun cukup positif. Tak seperti Fight Night sebelumnya, seluruh petarung yang akan tampil Sabtu malam ini, 4 Desember 2021, tak ada yang mengalami kelebihan berat badan.

Hal ini pun disambut baik oleh CEO One Pride, Fransino Tirta. Dia menilai para petarung One Pride sudah semakin disiplin untuk menjaga bobotnya jelang tampil.

Ditemani CEO One Pride, Yudi Cahyadi Terbang ke Shanghai Ikuti UFC Performance Institute

"Dari semua fighter luar biasa sekali tidak ada yang over. Jadi fighter-fighter kita semakin disiplin, artinya latihannya bagus dan dietnya bagus," ujar Fransino Tirta.

One Pride FN 54

Photo :
  • One Pride MMA
2 Jagoan Indonesia Juara Lagi di One Pride MMA 77, Begini Kata Ardiansyah Bakrie

Lebih lanjut, dengan dipastikannya tak ada petarung yang kelebihan berat, Fransino sangat yakin duel kali ini akan berjalan sengit meski tak ada perebutan sabuk juara. Dia sendiri menantikan duel Adi Rominto Manurung menghadapi Ronal Siahaan.

"Di Fight Night 54 ini saya tidak sabar mau melihat pertarungan antara Adi Rominto melawan Ronal Siahaan. Adi Rominto adalah seorang striker yang sangat andal. Beberapa kemenangannya adalah lewat mematahkan tulang lawannya. Sedangkan Ronal seorang striker andal. Dia juga seorang grappler dan take down yang bagus juga. Dia juga sudah menunjukkan belum pernah kalah," ucap Fransino.

"Nah ini yang akan menjadi ujian untuk Ronal, bisakah dia mengalahkan mantan juara. Atau mantan juara yang bisa mengembalikan kemenangan di dalam rekornya. Karena kemenangan antara keduanya bisa jadi kunci siapa yang akan jadi juara selanjutnya di One Pride," jelasnya.

Berikut hasil timbang badan jelang FN 54:

Perbaikan peringkat kelas atom 48 kg
Ucu Rohendi 46,3 kg vs Sutikno 47,8 kg

Perbaikan peringkat kelas bulu 65,8 kg
Dedi Setiawan 65,6 kg vs Yudi Cahyadi 64,5 kg

Perbaikan peringkat kelas terbang 56,7 kg
Taufik Akbar Polontalo 54,9 kg vs Budi Setiawan 55,7 kg

Perbaikan peringkat kelas terbang 56,7 kg
Adi Rominto 56,7 kg vs Ronal Siahaan 55,4 kg

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya