Salat dan Doa Jadi Kekuatan Petinju Muslim Ini Hancurkan Lennox Lewis

VIVA – Hasim Rahman mengejutkan dunia tinju ketika dia mengalahkan juara dunia kelas berat Lennox Lewis dalam pertarungan yang dramatis di Carnival City Johannesburg, Afrika Selatan, April 2001

Berstatus underdog, Rahman berhasil menghancurkan dan merebut gelar kelas berat WBC, IBF, dan IBO milik Lewis.

Rahman sejatinya menerima tekanan dari pukulan-pukulan Lewis pada duel itu. Namun, dia mampu membalikkan keadaan dan merobohkan Lewis di ronde kelima.

Rahman mengakui keyakinannya pada Islam yang membuatnya tetap fokus menjalani prioritas hidup. Ia taat beribadah, termasuk salat sebelum bertarung.



Hasim Rahman habisi Lennox Lewis

Photo :

• Youtube

Persiapan matang dan kekhusyukan doa menjadi tambahan kekuatan untuknya merobohkan keangkuhan Lennox Lewis. 

Rahman kemudian membuktikan kemenangan atas Lewis bukan sekadar keberuntungan. Petarung bernama lengkap Hasim Sharif Rahman itu berhasil merebut gelar interim kelas berat WBC pada 13 Agustus 2005 saat mengalahkan Monte Barrett.

Setelah itu, Rahman mampu mempertahankan gelar tersebut setelah bermain imbang melawan James Toney pada 18 Maret 2006.

"Saya terus berdoa dan melakukan semua sesi latihan. Setelah itu, saya datang ke ring dengan satu pukulan. Satu pukulan saja," kata Rahman seperti dikutip dari Islamicity.org.

Rahman membuktikan kemenangan atas Lewis bukan sekadar keberuntungan. Petarung bernama lengkap Hasim Sharif Rahman itu merebut gelar interim kelas berat WBC pada 13 Agustus 2005 saat mengalahkan Monte Barrett.

Rahman kemudian mempertahankan gelar tersebut setelah bermain imbang melawan James Toney pada 18 Maret 2006.

Rahman pensiun pada 2014 silam. Pertarungan terakhirnya adalah melawan Anthony Nansen dengan hasil kekalahan. 

Sepanjang kariernya, Rahman menjalani 61 pertandingan dengan catatan 50 kemenangan (41 KO) 9 kalah (6 TKO) dan dua kali imbang.

Setelah pensiun, Rahman mengaku terlahir kembali sebagai orang muslim. Dalam wawancara dengan NZ Herald, Rahman mengaku telah menjadi muslim yang patuh dan sudah menjalani ibadah haji.



Petinju Muslim, Hasim Rahman saat habisi Lennox Lewis

Photo :

• Tangkapan layar

"Saya merasa seperti terlahir kembali. Halaman buruk itu, saya sudah tinggalkan. Jadi saya merasa nyaman dengan 'kulit' saya sendiri," ujar Rahman.

Halaman Selanjutnya

Setelah itu, Rahman mampu mempertahankan gelar tersebut setelah bermain imbang melawan James Toney pada 18 Maret 2006.