Terkuak, Rencana Besar Rossi Usai Gantung Helm

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi
Sumber :
  • Autosport

VIVA – Pembalap Yamaha, Valentino Rossi, membeberkan rencana besarnya usai pensiun dari dunia balap yang membesarkan namanya. Dia ingin menghabiskan waktu lebih lama di akademi VR46 untuk lebih membesarkan akademi miliknya itu.

Musim ini, Rossi masih menjadi andalan Yamaha bersama dengan Maverick Vinales. Barulah musim depan, The Doctor akan pindah membela Petronas Yamaha.

Yang menjadi pertanyaan, Petronas Yamaha cuma mengontak Rossi selama semusim. Bisa jadi, 2021 akan jadi musim terakhir bagi pembalap asal Italia tersebut.

Setim dengan Pembalap Indonesia Sean Gelael di WEC 2024, Begini Pengakuan Valentino Rossi

Andai benar, apa yang akan Rossi lakukan setelah gantung helm?

Ternyata, dia sudah memiliki sebuah rencana besar. Dia ingin mengembangkan akademi VR46 untuk mencetak pembalap-pembalap yang akan menggantikannya dan memiliki nama besar di masa depan.

Berbagi Trek dengan Valentino Rossi, Catatan Waktu Marc Marquez Dirahasiakan

Seperti MotoGP musim ini, sudah ada dua mantan anak didiknya di akademi yang mengaspal di kelas yang sama dengan Rossi, yakni Franco Morbidelli dan Francesco Bagnaia. Berangkat dari situ, dia ingin menambah jumlah pembalap didikannya yang mentas di kelas tertinggi.

"Saya sadar betapa sulitnya menjaga tim ini tetap aktif dan berjalan, karena butuh banyak uang. Bagi saya, saya bangga dengan kerja sama tim ini," kata Rossi dikutip Tuttomotoriweb.

"Saat ini saya lebih suka menjadi pembalap dan saya juga akan tetap membalap musim depan. Ketika saya memutuskan untuk berhenti, saya akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk mengurus akademi," tutur dia.

Saat ini, Rossi masih beristirahat dari lintasan lantaran positif terpapar COVID-19. Kondisi ini membuatnya harus mengubur ambisinya mengejar gelar juara dunia musim ini.

Sebab, sebelum dinyatakan positif, dia sudah gagal finis dalam tiga balapan terakhirnya. Membuatnya terlempar ke peringkat 14 klasemen sementara dengan 58 poin.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya