Sumbang Poin Pertama, Jonatan Terinspirasi Sukses Firman

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie
Sumber :
  • PP PBSI

VIVA – Satu angka pertama berhasil disumbangkan tunggal pertama Indonesia, Jonatan Christie di laga final Badminton Asia Men's Team Championships (BAMTC) 2018. Poin itu dipetik usai Jojo mengalahkan Shi Yuqi, dengan skor 16-21, 21-17 dan 21-18. Skuat Merah Putih sementara unggul 1-0 atas China, Minggu petang, 11 Februari 2018.

Tragis, Penghancur Raja Bulutangkis Gagal Juara German Open 2022

Perjuangan Firman Abdul Kholik di babak semifinal melawan Lee Dong Keun (Korea), ternyata menjadi sumber motivasi Jonatan.

“Waktu angka 13-18 itu saya ingat Firman, dia waktu itu bisa menang dari ketinggalan 14-20, saya juga bisa. Semalam waktu Firman ketinggalan itu, saya sempat berpikir apa sampai di sini saja perjuangan saya dan teman-teman, tapi Tuhan berkata lain, saya dikasih kesempatan lagi bertemu Shi Yuqi hari ini," ungkap Jojo dalam rilis resmi PBSI.

Tragis, Raja Bulutangkis Dunia Tersingkir dari German Open 2022

Setelah kalah di game pertama dan tertinggal jauh 13-18 di game ketiga, Jonatan teringat Firman yang bisa memenangkan pertandingan saat tertinggal 14-20 dan membalikkan keadaan menjadi 22-20.

"Saya bersyukur bisa menyempurnakan penampilan saya di kejuaraan ini dengan konsisten menyumbang angka bagi tim dari babak penyisihan hingga ke final,” kata Jojo.

Tragis, Juara All England Hancur di Semifinal German Open 2022

“Pada game pertama, pola permainan saya jauh dari yang sudah saya rencanakan. Melawan Shi harus lebih pintar, karena dia kuat sekali. Apalagi shuttlecock-nya jauh lebih berat dari kemarin, dan dia suka dengan kondisi begini. Lalu saya berpikir, saya dan dia sama-sama muda, sama-sama kuat. Dia bisa lakukan apa yang saya bisa lakukan, jadi saya juga bisa lakukan apa yang dia lakukan,” tuturnya.

Saat berita ini diturunkan, skor telah berubah menjadi 2-0 kala pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Angga Pratama mampu menang atas He Jiting/Tan Qiang, 21-19 dan 21-18 pada partai kedua. (ase)

Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai

Penghancur Praveen/Melati Juara German Open 2022, China Hancur Lebur

Penghancur Praveen/Melati, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai tampil mengerikan di final German Open 2022. China dibikin hancur lebur.

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2022