- Badmintonindonesia.org
VIVA – Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, gagal menjadi juara di German Open 2018. Dia kalah dari wakil Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko, dengan skor 16-21 dan 18-21.
Fajar/Rian sebenarnya memiliki peluang untuk menang setelah di game 1 sempat unggul 10-7. Namun, ada keputusan wasit yang membuat konsentrasi mereka menjadi buyar.
“Dari pertama sudah enak banget mainnya, tetapi karena servis saya dinyatakan fault, konsentrasi saya jadi buyar," ujar Fajar, seperti dikutip dari laman Badminton Indonsia.
Keputusan wasit akan hal yang sama kembali terjadi di game kedua dan makin sering. Fajar heran dengan hal tersebut, sehingga mentalnya semakin terganggu.
"Saya jadi memikirkan bagaimana supaya servisnya tidak di-fault. Di game kedua juga sudah memimpin jauh, tapi waktu di-fault lagi, ini pengaruhnya besar buat saya,” imbuhnya.
Meski begitu, Fajar/Rian mengakui keunggulan wakil Jepang atas mereka. Karena jika ditotal, mereka sudah empat kali kalah dari Takuto/Yuki. (one)