- VIVA/Donny Adhiyasa
VIVA – Pencapaian apik ganda putra fenomenal Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon pada ajang All England Open 2018 masih meninggalkan kesan bagi publik Tanah Air. Mempertahankan gelar turnamen bulutangkis tertua di dunia, tentu jadi torehan yang patut diberikan apresiasi.
Mengulang catatan prestasi Ricky Soebagja/Rexy Mainaky yang telah 22 tahun tak terpecahkan adalah sebuah rekor tersendiri bagi pasangan berjuluk The Minions tersebut. Atas keberhasilan itu pula, Kevin Sanjaya sebagai penggawa PB Djarum mendapatkan bonus apresiasi dari klub yang bermarkas di Kudus tersebut.
Dihadapan para wartawan dalam acara pemberian apresiasi tersebut, Kevin menuturkan sejumlah hal yang mengiringi kesuksesannya tersebut.
Kekompakan, percaya diri dan bekerja keras menampilkan performa terbaik menjadi kunci utama memboyong gelar dari Birmingham Arena, Inggris tahun ini.
"Perjalanan All England tahun lalu tak mudah karena tidak diunggulkan dan hampir drop sedangkan tahun ini kita banyak tekanan sebelum pertandingan untuk bisa jadi juara. Dan pas di final sekarang pun tegang banget ya feeling mainnya ada nggak tenang," ungkap Kevin kepada para wartawan, Rabu 28 Maret 2018 di Jakarta.
"Melawan Mathias Boe/Carsten Mogensen tiga pertemuan terakhir saya menang, dan itu yang bikin pertahanan mereka sudah tak serapet dulu. Saya sebenarnya tampil tidak 100 persen, tapi lawan juga kayaknya lebih tegang," jelas Kevin.
Di babak final All England 2018, Kevin/Marcus mampu menundukkan pasangan Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen. Kecerdikan dan determinasi yang ditunjukkan Kevin/Marcus selama pertandingan mampu memaksa Boe/Mogensen menyerah dalam dua set langsung 21-18 dan 21-17.
Catatan pria kelahiran Banyuwangi ini memang gemilang, di mana terhitung sejak meraih All England 2017, Kevin kini telah mengoleksi 10 gelar juara termasuk Superseries, BWF World Tour 500 dan BWF World Tour Super 1000. Lebih jauh lagi, Kevin bersama Marcus mencatat rekor tak terkalahkan dalam 19 kompetisi internasional.
Atas keberhasilan meraih gelar All England tahun ini, Kevin pun dianugerahkan bonus apresiasi sebesar total Rp200 juta dari Djarum Foundation.
