Menguak Akar Kekalahan Tim Thomas-Uber Indonesia di Thailand

Tim bulutangkis Indonesia di ajang Piala Thomas dan Uber 2018
Sumber :
  • PBSI

VIVA – Melesetnya pencapaian target tim bulutangkis Indonesia pada Piala Thomas-Uber 2018 menimbulkan keprihatinan akan prestasi armada Merah Putih. Terlebih lagi, dalam nomor pertandingan beregu dalam dua tahun awal kepemimpinan Wiranto di pucuk tertinggi kepengurusan PBSI selalu saja jauh dari harapan publik.

Mengulik Sejarah Rudy Hartono, Sang Raja Tunggal Putra All England

Tim Thomas yang digadang-gadang membidik podium juara harus tersingkir di babak semifinal usai tumbang 1-3 dari regu China.

Sedangkan tim Uber terlempar dari persaingan saat tunduk 2-3 dari tuan rumah Thailand. Kegagalan itu pun kini menuai sejumlah tanggapan dari berbagai pihak di Tanah Air. 

Faktor Utama Kegagalan Tim Putra di Piala Thomas dan SEA Games

Salah satu komentar itu pun muncul dari legenda ganda putra Indonesia, Candra Wijaya. Menurutnya, pangkal permasalahan terpuruknya penampilan armada Cipayung merupakan buah dari kurang siapnya para pemain tampil dalam turnamen beregu, serta penerapan strategi yang tidak tepat dalam menurunkan susunan pemain.

"Kalau dibilang persiapan kurang maksimal, sebelum-sebelumnya yang pernah terjadi dulu juga harusnya bisa jadi pengalaman bagaimana menyiasati padatnya jadwal dan waktu yang sangat singkat. Jadi tidak bisa sembarangan atur strategi dan persiapan menuju hari H," ungkap Candra Wijaya kepada VIVA.

Taufik Hidayat Kritik PBSI Usai Indonesia Gagal Juara Piala Thomas

"Soal strategi menurunkan Hendra/Ahsan di ganda kedua pada semifinal memang agak riskan, apalagi dengan usia 32 tahun itu agak berat menghadapi duet China yang lebih muda. Kalau mau save ya tentu nurunin Hendra/Ahsan, tapi sebetulnya potensi peluang itu kita harus percayakan saja kepada Fajar Alfian/M Rian Ardianto," tegas sosok yang turut masuk skuat yang mempersembahkan Piala Thomas tahun 2002 itu.

Sebelumnya, keterpurukan di ajang beregu juga sempat dialami skuat Merah Putih dalam ajang Piala Sudirman 2017 lalu yang terbenam di dasar klasemen fase grup dan tak mampu menembus babak perempat final.

Indonesia juara Piala Thomas 2020

Rekam Jejak Indonesia di Piala Thomas dan Uber

Undian (drawing) grup Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang akan digelar di Chengdu, China, akhir April mendatang, telah resmi diumumkan.

img_title
VIVA.co.id
27 Maret 2024