- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA – Pebulutangkis Spanyol, Carolina Marin tidak mempunyai target tinggi pada turnamen Indonesia Open yang akan bergulir mulai hari ini, Selasa 3 Juli 2018 di Istora Senayan, Jakarta.
"Persiapan saya hanyalah untuk di level dunia, bukan di Indonesia Open. Tapi ajang ini juga penting untuk mendapat hasil yang baik di sini," kata Marin.
Meski tanpa target, Marin mengaku tampil di Indonesia Open menjadi pengalaman yang menyenangkan. Sebab, antusiasme penonton yang datang ke venue membuat atmosfer pertandingan semakin memikat.
Sementara itu, Tunggal Putri peringkat lima Dunia itu mengungkapkan, target jangka pendeknya saat ini adalah merebut kembali posisi nomor satu dunia. Dia pun membeberkan siapa rival terkuatnya.
Marin menilai tunggal putri nomor satu Dunia saat ini, Tai Tzu Ying sebagai musuh terberatnya. Pebulutangkis asal Taiwan itu selalu menjadi ganjalan bagi Marin mewujudkan impiannya.
"Saya harus bilang kalau dia adalah yang terbaik saat ini. Dia memenangkan hampir semua gelar saat ini. Tapi kita lihat nanti apa yang akan terjadi di turnamen berikutnya," ujarnya menambahkan.
Gregoria Mariska Tumbang, Indonesia Cuma Sabet Satu Gelar di Swiss Open 2024
Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung harus puas meraih gelar runner up turnamen BWF Super 300 Swiss Open 2024, setelah melakoni laga final yang begitu sengit
