Di Ambang Rekor, Kevin/Marcus Tak Sesumbar Juara Indonesia Open

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Pasangan ganda putra peringkat satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, sukses melaju ke partai final Indonesia Open 2018. Pasangan berjuluk "Minions" berhasil menang mudah atas pasangan ganda putra Indonesia lainnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Geger penampakan Kevin Sanjaya di BWF World Tour Finals 2021

Kevin/Marcus tak menemukan kesulitan berarti saat berhadapan dengan Fajar/Rian dalam babak semifinal Indonesia Open 2018, di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu 7 Juli 2018 WIB. Kevin/Marcus menang straight game 21-13 dan 21-10.

Menurut Marcus, dalam laga ini ia merasa lawan yang dihadapi sedang dalam performa tak maksimal. Sementara, Marcus mengklaim bahwa ia dan Kevin jauh lebih siap untuk menghadapi pertandingan ini. 

Deretan Fakta Mengerikan Usai Kevin/Marcus Gasak Peraih Emas Olimpiade

"Sepertinya lawan kami bermain belum seperti biasanya. Kamj juga lebih beruntung, lebih bagus dari awal. Kami lebih siap dan lansung menemukan ritme permainan kami. Lawan tertekan terus, engga bisa keluar dari tekanan," ujar Marcus kepada wartawan usai pertandingan.

Di babak final nanti, Kevin/Marcus akan berhadapan dengan unggulan ketujuh asal Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kanemo. Pasangan Inoue/Kaneko. Sebelumnya, pasangan Inoue/Kaneko berhasil menyingkirkan wakil China Tapei, straight game 21-13 dan 21-11.

Awal Mula Julukan Minions untuk Kevin/Marcus

Soal kekuatan calon lawannya, Marcus kembali mengatakan jika Jepang punya pertahanan yang apik. Selain itu, Marcus menilai Jepang tak gampang menyerah terutama dalam rally panjang.

Soal peluang menjuarai Indonesia Open untuk pertama kalinya, Marcus dan Kevin tak lantas sesumbar. Marcus dan Kevin lebih memilih untuk berkonsentrasi pasa permainan sendiri dibanding mengomentari strategi Jepang.

"Pasangan Jepang punya defense yang kuat. Mereka enggak gampang mati bola di dan sabar. Kami harus fokus sama permainan kami sendiri saja. Kita enggak boleh berpikir terlalu jauh. Masih ada satu step lagi, siap mau main apa, dan nggak boleh lengah.

Sementara itu, Kevin tetap optimis jika ia dan Marcus bisa tampil maksimal di laga besok. Apalagi, dukungan ribuan suporter Indonesia bisa mendongkrak motivasi untuknya dan Marcus.

"Siapa sih yang tidak ingin menang di rumah sendiri? Apalagi dia habis kalah di Malaysia Open. Jadi, masih ada kesempatan kami buat kasih yang terbaik besok," ujar Kevin.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya