Greysia/Apriyani Kandas, RI Gagal Tambah Wakil di Final China Terbuka
- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA – Tiket babak final ajang China Terbuka 2018 tak mampu direngkuh pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu usai ditekuk pesaing ketat mereka asal Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, 17-21, 21-12 dan 16-21 di laga semifinal, Sabtu malam 22 September 2018.
Hasil ini jadi pertarungan ketujuh kedua pasangan ini, di mana Greys/Apri baru mengemas satu kemenangan dari rekor pertemuan tersebut.
Di awal laga, pertarungan dibuka dengan baik oleh Greys/Apri yang di pertemuan terakhir takluk dari Misaki/Ayaka di semifinal nomor individual Asian Games 2018.
Jeda interval game pertama dikemas untuk keunggulan Greys/Apri 11-10. Namun, konsistensi lagi-lagi tak dapat ditunjukkan juara Prancis Terbuka 2017 itu dan justru tertinggal 17-21 di akhir game pembuka.
Duel bergulir ke game kedua, kembali start apik dipamerkan duo asal klub Jaya Raya Jakarta ini saat melesat 11-6 hingga jeda interval.
Dan sepanjang game kedua, perolehan poin Greys/Apri selalu melampaui raihan angka Misaki/Ayaka tanpa sekalipun mampu terkejar sebelum memaksa rubber game lewat skor 21-12.
Pertarungan ketat terhampar di game penentuan. Sempat unggul 7-3 lebih dulu, Greys/Apri justru disalip perolehan poin Misaki/Ayaka di jeda interval, 9-11.
Selepas itu, skor kembali ketat pada kedudukan 15-15 dan 16-16. Tapi perolehan angka Greys/Apri terhenti hanya di situ, di mana Misaki/Ayaka memastikan tiket final dengan skor penutup 16-21 dalam durasi laga 76 menit.
Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan hanya meloloskan tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting ke babak final China Terbuka 2018.