- BWF
VIVA – Ganda putra Indonesia, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan gagal tembus partai final China Terbuka 2018 usai dikalahkan wakil tuan rumah, He Jiting/Tan Qiang.
Dalam pertandingan di lapangan utama Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, China, Sabtu, 10 November 2018, Ahsan/Hendra dikalahkan He/Tan dengan mudah dalam dua gim dengan waktu 35 menit dengan poin akhir 21-14 dan 21-15.
Sebenarnya Ahsan/Hendra bermain cukup bagus. Di awal gim pertama mereka bahkan sempat memimpin raihan poin pertandingan hingga selisih 4 angka. Tapi di pertengahan gim, tepatnya di menit 16, He/tan berhasil menyamakan poin jadi 8-8.
Setelah menyamakan kedudukan, He/Tan berbalik unggul 9-8. Dan sejak itu, raihan poin pasangan China tersebut terus melesat dan menutup gim dengan poin akhir 21-14.
begitu juga yang terjadi di gim kedua, Ahsan/Hendra meraih poin pertama. Tapi kemudian dikejar He/Tan dan menyamakan poin jadi 4-4. Setelah itu terjadi reli poin dengan posisi poin He/Tan berjarak dua poin dari Ahsan/Hendra. Akhirnya di menit 35 He/Tan menghentikan perlawanan Ahsan/Hendra dengan poin akhir 21-15.
Dengan kemenangan ini, maka He/Tan melaju ke partai final untuk berhadapan dengan pemegang rangking 1 dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Pasangan ini lolos ke semifinal usai menumbangkan pemegang rangking 3 dunia asal China, Liu Cheng/Zhang Nan. (ren)
Baca: Hajar Rangking 3 Dunia, Kevin/Marcus Lolos ke Final China Terbuka
Gugur di China Open 2023, Perut Rehan Naufal Disebut Tidak Ideal sebagai Atlet
Rehan Naufal tengah jadi sorotan setelah tersingkir di babak pertama China Open 2023. Dia bersama Lisa Ayu Kusumawati takluk di babak pertama dari pasangan Hong Kong.
