- instagram.com/he_tan.fans/
VIVA – Laga final ajang Fuzhao China Terbuka Super 750 tersaji seru pada Minggu 11 November 2018 di di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhao.
Dan partai puncak sektor ganda putra menjadi laga pamungkas dari rangkaian babak final yang menghadirkan drama bagi andalan Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.
Duet The Minions mendapat perlawanan sengit dari pasangan muda pujaan publik tuan rumah, He Jiting/Tan Qiang. Pertarungan ketat pun tak terhindarkan.
He/Tan yang di semifinal berhasil menyingkirkan duet senior Merah Putih, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan cukup mampu merepotkan Kevin/Marcus di game pertama.
Perolehan skor ketat, dengan saling berbalas poin pun tersaji sepanjang game pertama sebelum skor 25-27 memastikan keunggulan He/Tan pada game pembuka.
Tapi kejadian unik pun terjadi di pertengahan game kedua. Saat poin 10-7 untuk Kevin/Marcus, Tan Qiang rupanya mencoba meniru sedikit aksi Kevin yang kerap mengecoh berpura-pura melepaskan smash namun membiarkan bola yang keluar lapangan.
Sontak aksi itu mengundang keriuhan penonton dan tim pelatih China yang mendampingi He/Tan kala itu. Gerakan tersebut seolah hendak meledek Kevin yang terkenal dengan aksi flamboyan seperti itu.
Tak mau malu di depan lawan, Kevin pun langsung melampiaskan "balasannya" dengan menuntaskan pukulan terakhir untuk memastikan unggul 11-8 pada jeda interval.
Sebuah pukulan smash keras pun tepat mendarat kencang di sisi tubuh Tan Qiang yang menjadikan Kevin/Marcus menyentuh poin 11.
Video pukulan "bayar lunas" itu pun kini viral di media sosial usai Kevin/Marcus akhirnya merengkuh juara dengan rubber game, 25-27, 21-17 dan 21-15, seperti yang di-posting akun Instagram @memebulutangkis berikut ini:
