Duo Pembunuh Raksasa Gagal Rebut Gelar Juara Final Tur BWF

Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi
Sumber :
  • BWF

VIVA – Duo gadis Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi mengagalkan rencana ganda putri Korea Selatan, Lee So Hee/Shing Seung Chan, untuk merebut mahkota juara di final turnamen Federasi Bulutangkis Dunia atau BWF, Guangzhou, China, Minggu 16 Desember 2018.

Penampakan GOR Banthong yang Ingin Dijual Mantan Mertua Kurnia Meiga untuk Biaya Pengobatan

Dalam pertandingan yang digelar di lapangan utama Tianhe Gymnasium, Lee/Shing bisa dikalahkan dengan mudah oleh Misaki/Ayaka. Tercatat pertandingan final dua gim tuntas dalam 49 menit.

Misaki/Ayaka memenangi laga di kedua fim partai final itu dengan poin yang meyakinkan, 21-12 dan 22-20.

Momen Fuji dan Fadly Faisal Menang Tanding Badminton, Kompak dan Kocak Banget!

Lee/Soo sebenarnya diharapkan membuat kejutan di laga puncak final turnamen BWF, seperti yang dilakukan ketika mendapat julukan pembunuh raksasa saat menjuarai Fuzhou China Terbuka 2018.

Diketahui, di Fuzhou China Terbuka, Lee/Shin jadi juara usai mengalahkan Juara Dunia asal Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara. Sebelumnya, di semifinal Lee/Shin menumbangkan Misaki/Ayaka.

Fuji Antusias Bakal Tanding Badminton, Ada Thariq Halilintar hingga Fadly Faisal

Dengan gelar juara ini yang diraih Misaki/Ayaka ini, maka otomatis Jepang memastikan diri berhasil mendapatkan gelar juara pertama di final Tur BWF.

Baca: Juara Dunia Kento Momota Tersungkur di Puncak Final Tur BWF

Maestro bulutangkis Indonesia, Rudy Hartono.

Meet Rudy Hartono, the Indonesian Badminton Maestro

Indonesia has a lot of talented athlete, one is Rudy Hartono. He is a badminton legend who has made his country proud by winning the most All England trophies.

img_title
VIVA.co.id
20 Maret 2024