Meski Terkapar di Senayan, Ratu Bulutangkis Rebut Ranking 2 Dunia

Tunggal putri Spanyol, Carolina Marin.
Sumber :

VIVA – Juara dunia Carolina Marin mengalami peristiwa tragis di final Indonesia Masters 2019. Dia terkapar di lapangan akibat terserang cedera di lutut.

Meet Rudy Hartono, the Indonesian Badminton Maestro

Carolina terpaksa merelakan gelar juara yang sudah ada di depan mata, lepas begitu saja ke tangan lawan tandingnya, Saina Nehwal. Meski mendapatkan musibah tragis itu, tapi Carolina berhasil memperbaharui peringkatnya di ranking bulutangkis dunia.

Dalam daftar ranking bulutangkis pekan 5 yang diterbitkan Federasi Bulutangkis Dunia atau BWF, Selasa 29 Januari 2019, Carolina merebut ranking 2 dunia dari tangan Nozomi Okuhara.

Daftar Juara All England 2024

Carolina naik dua peringkat, pekan lalu, dia masih bercokol di ranking 4. Tak cuma menggusur Nozomi, tapi kenaikan ranking Carolina menyebabkan PV Sindhu terlempar dari ranking 3 ke ranking 4 dunia.

Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu melonjak ke ranking 2 dunia karena koleksi poinnya bertambah dari 83.806 menjadi 86.566 poin.

Penampakan GOR Banthong yang Ingin Dijual Mantan Mertua Kurnia Meiga untuk Biaya Pengobatan

Ranking dunia Carolina melonjak karena berhasil merebut dua gelar runner up di dua turnamen terbaru di 2019, Indonesia Masters dan Malaysia Masters. (one)

Baca: Pebulutangkis India Gusur Anthony Ginting dari Ranking 7 Dunia

Gregoria Mariska Tunjung dan Carolina Marin

Gregoria Mariska Tumbang, Indonesia Cuma Sabet Satu Gelar di Swiss Open 2024

Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung harus puas meraih gelar runner up turnamen BWF Super 300 Swiss Open 2024, setelah melakoni laga final yang begitu sengit

img_title
VIVA.co.id
25 Maret 2024