Makna Krusial Gelar All England 2019 di Benak Hendra/Ahsan

Juara ganda putra All England 2019, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan
Sumber :
  • PP PBSI

VIVA – Misi berakhir sukses. Ya, misi besar skuat bulutangkis Indonesia di pentas All England Open 2019, dituntaskan dengan apik oleh duet senior Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dengan torehan gelar juara, Minggu malam WIB, 10 Maret 2019.

Jonatan Christie Qualifies for the 2024 Paris Olympics

Ganda putra senior sarat pengalaman tersebut, memastikan tempat podium tertinggi di Arena Birmingham, Inggris, usai memenangkan duel dari pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik dengan rubber game, 11-21, 21-14, dan 21-12 dalam 48 menit durasi laga.

Hasil ini terbilang sangat mengesankan, khususnya bagi Hendra dan Ahsan secara pribadi yang mengulang sukses mereka pada 2014 lalu.

Pengakuan Mengejutkan Sabar/Reza Usai Juara Spain Masters 2024

"Alhamudlilah, kita bisa melalui tantangan ini. Bedanya dengan tahun 2014 lalu, sekarang bedanya umur, dulu muda, nah sekarang belum terlalu tua, hahaha," ungkap Ahsan dalam rilis resmi PBSI.

Dalam usia yang sudah tidak muda lagi, The Daddies berhasil ke puncak performa terbaiknya dengan kembali menjadi penguasa turnamen bulutangkis tertua sejagat raya itu.

Menangi Perang Saudara, Bagas/Fikri Tembus Final Swiss Open 2024

"Jadi, ini turnamen paling tua, bergengsi dan senang bisa juara di sini lagi. Cedera saya tak apa-apa, dua-tiga hari sudah oke. Ini tidak serius," jelas Hendra.

"Pastinya, pas kehilangan game pertama, kami tak mau menyerah, walau kalah jauh, tetap berusaha. Kami menerapkan strategi yang tepat dan harus beri perlawanan harus bisa semaksimal mungkin," ujar Ahsan seusai laga. (asp)

Ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri

Penyesalan Bagas/Fikri Gagal Lolos ke Olimpiade 2024

Peluang ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri  tampil di Olimpiade 2024 Paris dipastikan pupus usai tersingkir dari BAC 2024.

img_title
VIVA.co.id
11 April 2024