- Istimewa
VIVA – Pencinta bulutangkis Tanah Air tentunya masih belum bisa melupakan sosok seorang Liliyana Natsir sebagai salah satu legenda terbaik Indonesia. Perjalanan panjang berbuah deretan gelar prestisius yang dipersembahkan Butet memang akan sangat dirindukan.
Dan selepas memutuskan pensiun pada Januari lalu, Butet pun mengaku tetap berusaha tak benar-benar jauh dari bulutangkis dan masih menjaga kebugaran tubuhnya.
"Masih jaga kebugaran, karena seperti yang pernah senior-senior berpesan, waktu kita masih mainkan rutinitas kita itu kan padat sekali dan bugar, nah setelah kita pensiun kalau kita total berhenti olahraga itu bahaya buat kesehatan," ungkap Butet kepada VIVA, Senin 29 Juli 2019 di Bandung, Jawa Barat.
Lalu, kegiatan apa saja yang jadi rutinitas Butet dalam upaya menjaga kondisi kebugarannya tersebut?
"Badan berasa tidak enak kalau kita diam. Ya itu juga yang saya hindari, jadi sekarang walau tak serutin waktu jadi atlet dalam seminggu tetap diusahakan 3-4 kali untuk main bulutangkis walaupun intensitasnya bukan kayak atlet main terus latihan berat," jelas Butet.
"Jogging jarang karena saya nggak terlalu suka lari, paling sepeda statis terus renang, ya paling itu," ujar peraih medali emas ganda campuran Olimpiade Rio 2016 tersebut.
Juara dunia 4 kali itu pun tak ragu membeberkan cerita lain dari kehidupannya usai gantung raket sebagai atlet bulutangkis.
"Rasanya yang kayak freedom, bebas. Kayak punya kesenangan baru, tapi juga ada kesedihan karena waktu masih jadi atlet sudah nyaman dengan kehidupan bertanding ke luar negeri, menang senang, pada saat sudah berhenti kadang kangen masa-masa itu, bisa tanding dan juara," kenang dara asal Manado itu.
"Satu sisi sekarang bisa kuliner sesuka-sukanya, tetap sih saya jaga tapi lebih bebaslah, tidur juga bisa agak maleman dikit karena paginya nggak harus latihan lagi. Berat badan ya masih normal, paling naik sekilo dua kilo, karena saya takut gendut, maksudnya pengen tetap normal dan dijaga," tegas Butet.
