Duh, Greysia/Apriyani Diamuk Duo Korsel di Semifinal Thailand Open

VIVA Bulutangkis: Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Sumber :
  • Tangkapan layar

VIVA – Ganda putri Indonesia gagal ke final BWF World Tour Super 1000 Thailand Open. Mereka harus menelan pil pahit berhadapan dengan wakil Korea Selatan, Lee So Hee/Shin Seung Chan.

Satu WNI Terluka Akibat Ledakan di Gudang Kembang Api Thailand

Berlaga di Impact Arena, Sabtu 23 Januari 2021, Greysia/Apriyani keok di semifinal membara dua game langsung.

Game pertama, laga sengit tersaji. So Hee/Seung Chan unggul 4-2. Mereka terus melejit dan menambah angka 6-2.

Gagal Juara, Fikri/Bagas Kurang Siap Hadapi Kejutan di Final Thailand Open 2023

Greysia/Apriyani membalas 3-6, namun So Hee/Seung Chan menjauh 7-3. Greysia/Apriyani menambah angka 5-7.

Laga semakin sengit, kali ini kedudukan 6-8 untuk Greysia/Apriyani. Mereka mengejar dan menyamakan kedudukan 9-9.

Final Thailand Open, Bagas/Fikri Belajar ke Senior

Indonesia berbalik unggul 10-9. Bahkan Greysia/Apriyani unggul di interval game pertama11-9.

So Hee/Seung Chan mengejar dan memperkecil ketertinggalan 10-11. Meski demikian, Greysia/Apriyani menjaga jarak dan mencetak angka 13-10.

Indonesia makin menjauh, kali ini di angka 14-11. Masih dikejar So Hee/Seung Chan 12-14.

Menjauh di angka 15-12, namun Greysia/Apriyani ditempel So Hee/Seung Chan 14-15.  Korsel bahkan menyamakan kedudukan 15-15.

Greysia/Apriyani kembali membangun serangan, mereka unggul 16-15, kembali disamakan 16-16 oleh So Hee/Seung Chan.

So Hee/Seung Chan berbalik unggul, kedudukan menjadi 17-16 untuk Korsel. Mereka menambah angka 18-16.

Makin menjauh, pengembalian yang tajam dari So Hee/Seung Chan membuat mereka unggul 20-16. Mereka bahkan memenangkan game pertama dengan 21-16.

Game kedua, pertandingan makin memanas. So Hee/Seung Chan unggul 3-2, kemudian bisa disamakan 3-3.

Greysia/Apriyani unggul 4-3. Berhasil disamakan 4-4 kemudian Indonesia kembali unggul 5-4.

Greysia/Apriyani menjaga dominasi dan menambah keunggulan 6-4. Kembali dikejar dan disamakan oleh So Hee/Seung Chan 6-6.

Laga semakin sengit, adu taktik pun tersaji. Kembali kedudukan sama 7-7, Greysia/Apriyani menyalip 8-7.

Kedudukan kembali imbang 8-8, So Hee/Seung Chan memanfaatkan kesalahan pengembalian dari Indonesia. Mereka unggul dua angka 10-8.

So Hee/Seung Chan makin ciamik, mereka unggul di interval game kedua dengan angka 11-8.

Makin mendebarkan, kedudukan sama 12-12. Greysia/apriyani berbalik unggul, 13-12 namun disamakan kembali 13-13.

Greysia/Ani terus mengumpulkan angka 15-13, dikejar 14-15. Masih bisa disamakan 15-15 oleh So Hee/Seung Chan. 

Korsel berbalik unggul dan meraih tiga angka 18-15, dibalas menjadi 16-18. Greysia/Apriyani terus menempel, mereka memperkecil 17-18.

Luar biasa, Greysia/Apriyani menyamakan kedudukan 18-18. Gempuran mereka membuat So Hee/Seung Chan melakukan kesalahan.

So Hee/Seung Chan kembali mencetak angka dan menjaga jarak 20-18. Petaka, perlawanan Greysia/Apriyani harus berakhir.

Setelah menggempur, So Hee/Seung Chan memenangkan game kedua dengan 21-18. Pertandingan dimainkan dalam 58 menit.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya