- Badminton Photo
VIVA – Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, kembali harus menelan pil pahit kala bersua wakil Jepang, Kento Momota di Denmark Open. Pebulutangkis andalan Merah Putih itu terpaksa merelakan tiket semifinal jatuh ke tangan Momota setelah memilih untuk mundur di tengah pertandingan.
Bertarung di Odense Sports Park, Sabtu dini hari WIB, 23 Oktober 2021, pria yang akrab disapa Jojo itu sejak awal sudah terlihat kesulitan mengimbangi permainan Momota. Namun, dia berupaya tetap memberikan perlawanan.
Hasilnya, Jojo sempat menyamakan kedudukan 4-4. Dia bahkan berbalik unggul 7-4 atas Momota.
Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie
- PBSI
Sayangnya, hal itu tak bertahan lama. Tunggal putra asal Jepang itu kembali memimpin dan mengejar ketinggalan jadi 11-10.
Usai jeda, Momota semakin tak terbendung untuk menyudahi gim pertama dengan kemenangan. Dia sempat membukukan lima poin beruntun sebelum memenangkan gim pertama dengan 21-13.
Dominasi Momota terus bertahan pada gim kedua. Gerakan Jojo pun terlihat sudah mulai tak luwes seperti gim pertama.
Momota dengan mudah mengumpulkan 15 angka beruntun tanpa bisa dibalas oleh Jonatan. Pada akhirnya, Jojo memilih untuk mundur setelah mengalami masalah pada pinggangnya dalam posisi 0-15.
Penampakan Cedera Jonatan Christie
Usai mundur, Jojo curhat di media sosial. Ia mengunggah beberapa foto, terlihat cedera yang dialaminya akibat menahan sakit.
"Terima kasih semua untuk support dan doa2 nya, maaf belum bisa kasih yg terbaik di pertandingan x ini.
Fyi: Slide 3 & 4 itu adalah hasil dari menahan sakit di bagian "pinggang" yg sudah sy rasakan dari pertandingan Thomas Cup Minggu lalu. Sekali lagi mohon maaf dan sampai ketemu lagi," tulis Jojo di Instagramnya.
Dengan hasil ini, Jojo gagal mengikuti jejak Tommy Sugiarto yang melaju ke semifinal usai menumbangkan wakil India, Sameer Verma. Dia menang dua game langsung lantaran Verma memilih mundur di tengah pertandingan.
