Tegas, Ketum Tepis Kabar PBSI Alami Krisis Keuangan

Ketua Umum PP PBSI periode 2020-2024, Agung Firman Sampurna
Sumber :
  • badmintonindonesia.org

VIVA – Ketua Umum PBSI, Agung Firman Sampurna, menampik isu yang beredar bahwa absennya pebulutangkis Indonesia dari sejumlah turnamen internasional lantaran persoalan dana. Dia dengan lantang menegaskan jika keuangan induk bulutangkis Tanah Air itu dalam keadaan sehat.

Bahan Bakar Pertamina Patra Niaga Dukung Kesuksesan Pelaksanaan F1 Power Boat

Sebelumnya, sempat muncul kabar miring bahwa absennya Anthony Sinisuka Ginting cs dari Kejuaraan Dunia BWF dan India Open lantaran tak memiliki dana. Dan hal itu langsung ditepis oleh Agung dengan menyatakan PBSI masih memiliki sponsor yang menyokong finansial organisasi.

"Keuangan kita saat ini sangat baik, bukan hanya baik. Kontrak kami dengan dua sponsor utama adalah empat tahun," kata Agung dalam rilis PBSI yang diterima VIVA.

Timnas Teqball Indonesia Dapat Pengalaman Berharga di Kejuaraan Dunia 2023

Ditambahkan Agung, rumor tersebut sangat tak masuk akal. Sebab, PBSI sebelumnya dengan lancar menjadi tuan rumah Indonesia Badminton Festival 2021 yang terdiri dari tiga rangkaian BWF World Tour, yakni Indonesia Masters, Indonesia Open, dan BWF World Tour Finals.

Anthony Sinisuka Ginting melawan Viktor Axelsen.

Photo :
  • Vidio
Remaja Asal Karawang Juara di Kejuaraan Dunia Kano Thailand

"Bagaimana ceritanya kita tidak punya dana hanya untuk mengirim pemain ke luar negeri. Untuk menggelar kejuaraan seperti Indonesia Badminton Festival (IBF) di Bali lalu yang dananya puluhan kali lebih besar saja mampu. Masa cuma mengirim pemain tidak mampu," tutur pria yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan RI itu.

Apalagi, dituturkan Agung, kucuran dana dari pemerintah yang rutin setiap tahun diterima juga mengalami peningkatan. Selain itu, harus dipahami bahwa dengan prestasi dan keberhasilan penyelenggaraan turnamen internasional IBF di Bali yang sukses luar biasa lalu, kini sejumlah dunia usaha mulai mengantri menjadi sponsor baru PBSI.

"Bisa saya sampaikan, dengan catatan prestasi tersebut, kini mulai mengantri sponsor-sponsor baru untuk mendukung PBSI. Jadi daripada bikin masalah dan ribut-ribut, bagi dunia usaha yang mau ikut, lebih baik mengajukan kepada kami untuk jadi sponsor," ucap Agung.

"Karenanya untuk melakukan character assassination, baik yang ditujukan kepada saya ataupun dengan menjelekkan PBSI, tidak akan menghalangi apa pun yang terus kami lakukan. Secara organisasi kita akan semakin solid dengan sistem pendanaan yang lebih mandiri. Dengan tata kelola yang semakin transparan dan akuntabel, hal ini akan mendukung kelanjutan pembinaan. Saya yakin, prestasi PBSI akan jadi tambah baik ke depannya," tegasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya