DNA Bima Perkasa, Satu-satunya Tim IBL yang Dilatih Perempuan

Pelatih baru DNA Bima Perkasa, Kartika Siti Aminah
Sumber :
  • iblindonesia.com

VIVA – Rangkaian hasil buruk diraih tim basket asal Yogyakarta, DNA Bima Perkasa di Seri I IBL musim 2022. Bermain empat kali, DNA Bima Perkasa belum pernah sekalipun meraih kemenangan.

6 Pemain Bima Perkasa Jogja Masuk Nominasi IBL All Star 2024

Keempat kekalahan ini dicatatkan DNA kala melawan Dewa United di laga perdana dengan skor 73-72. Kekalahan kedua kembali dialami DNA saat melawan Hangtuah Amarta dengan 68-53.

Kekalahan lagi-lagi didapat DNA saat menghadapi Evos Thunder yaitu dengan skor 51-32. Kekalahan keempat secara beruntun dirasakan DNA ketika bertanding dengan Bali United. DNA Bima Perkasa harus takluk 69-50.

Dewa United Banten Cetak Sejarah IBL Usai Libas Pacific Caesar

Imbas dari buruknya capaian DNA Bima Perkasa di Seri I, pihak manajemen pun memutuskan untuk mengakhiri kontrak pelatih asal Amerika Serikat, Dean Murray.

Owner DNA Bima Perkasa Edy Wibowo membenarkan keputusan manajemen mengakhiri kontrak Dean Murray sebagai juru racik permainan tim. Sebagai penggantinya untuk menghadapi Seri II yang akan digelar di Bandung, DNA Bima Perkasa menunjuk Kartika Siti Aminah.

IBL 2024: Dewa United Banten Mengganas, Pacific Caesar Jadi Korban Ketujuh

Edy mengatakan sosok Ika demikian sapaan akrab Kartika Siti Aminah bukanlah orang asing bagi DNA Bima Perkasa. Ika sempat menjadi asisten pelatih David Singleton saat mengarsiteki tim musim lalu.

"Pemilihan Ika untuk menggantikan Dean Murray telah melewati banyak pertimbangan. Pertimbangan pertama, Ika adalah sosok yang bertanggung jawab membentuk tim musim lalu setelah kontrak Raoul Miguel Hadinoto berakhir," kata Edy, Kamis 27 Januari 2022.

Pertimbangan kedua, sambung Edy, Ika telah mengenal karakter tiap pemain di tubuh tim. Edy menyebut dimusim ini amunisi DNA Bima Perkasa tidak banyak berubah. Indra Muhammad dan kawan-kawan hanya ketambahan dua pemain asing: David Atkinson dan Jordan Jacks plus Ikram Fadhil dan Valentinus Michael yang berstatus Rookie.

"Dia sangat mengenal tim ini sehingga tidak perlu waktu lama untuk maping dan bikin game plan," ungkap Edy.

Edy menambahkan pengalaman Ika di dunia basket juga dinilai mumpuni. Ika sempat melatih tim basket Universitas Gajah Mada (UGM) dan tim PON DIY.

Ika yang akan menjadi satu-satunya pelatih perempuan di IBL musim ini juga pernah membawa Surabaya Fever juara di Women's National Basketball League (WNBL) tahun 2012.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya