BWF World Tour Finals 2022: Tim Indonesia Adaptasi Lapangan dengan Menggelar Latihan Perdana

Tunggal putra Indonesia, Anthony SInisuka Ginting saat uji coba lapangan
Sumber :
  • PBSI

VIVA Sport – Kontingen Indonesia yang akan berlaga di ajang BWF World Tour Finals 2022 mulai beradaptasi lapangan dengan menggelar latihan perdana di lapangan pertandingan Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand pada Senin siang, 5 Desember 2022.

Thomas Cup dan Uber Cup Kobarkan Semangat Atlet Jelang Olimpiade 2024

Tujuh wakil yang akan tampil secara bergantian menggunakan dua lapangan yang tersedia dengan variasi waktu 30-60 menit.

Ganda putra memulai latihan terlebih dahulu. Setelah itu beruntun, tunggal putri, tunggal putra, ganda putri dan ganda campuran.

Sejarah Tercipta Thomas Cup dan Uber Cup, Sempat Tertunda Gegara Perang Dunia II

Latihan difokuskan pada adaptasi lapangan dan mengembalikan kontrol pukulan.

"Hari ini kita menggelar latihan untuk adaptasi lapangan pertandingan dan mengembalikan kontrol pukulan. Puji Tuhan semua dalam kondisi yang bagus dan sehat," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, dalam keterangan resmi PBSI.

Target PBSI Bawa Indonesia Kembali Juara Piala Thomas

"Waktunya memang tidak lama tapi saya rasa tadi mereka berlatih dengan efektif dan cukup untuk hari pertama ini," lanjut Rionny.

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat uji coba lapangan

Photo :
  • PBSI

Nimbutr Arena belum sepenuhnya rampung untuk menggelar BWF World Tour Finals 2022. Persiapan masih terus dilakukan panitia pelaksana agar turnamen ini siap digelar pada 7-11 Desember mendatang.

Oleh karena itu, Rionny mewanti-wanti anak asuhnya akan perubahan kondisi lapangan pada Selasa (6/12) esok hari.

"Besok kemungkinan kondisi lapangan masih akan berubah karena kalau kita lihat ini persiapan belum 100 persen selesai," ucap Rionny.

"Besok masih ada latihan sekali lagi di sore hari. Ini harus dimanfaatkan betul untuk penguasaan lapangan agar di pertandingan hari pertama bisa langsung in," pesannya.

Sementara, pebulutangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting mengatakan dari hasil latihan tadi kondisi lapangan cukup berangin.

"Tadi latihan lebih banyak melihat kondisi lapangan dan shuttlecock. Bisa dibilang di sini lapangannya cukup berangin dan shuttlecocknya kencang. Besok masih ada kesempatan latihan satu kali lagi buat adaptasi lagi" ungkap Ginting.

"Sekaligus sudah mulai mempersiapkan bagaimana pola dan strategi yang tepat untuk menghadapi kondisi lapangan dan bola yang seperti itu," tambahnya.

Senada dengan Ginting, ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga menjadikan latihan pertama sebagai penyesuaian.

"Hari ini alhamdulillah kita latihan cukup maksimal. Memanfaatkannya dengan baik. Sejauh ini, belum ada kendala apa-apa," ucap Apri.

"Hari ini latihannya fokus ke adaptasi lapangan. Angin, bola dan lampu. Besok baru akan masuk ke gim untuk persiapan pertandingan pertama," tambah Fadia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya