- AFP
VIVAnews - Andy Murray harus meladeni Rafael Nadal dalam babak semifinal Wimbledon, Jumat 2 Juli 2010. Untuk Murray, Nadal bukan sekedar lawan berat.
Nadal juga 'guru' karena mengajari Murray soal stamina di perhelatan sebesar Wimbledon. Itu terjadi seusai kekalahan Murray dari Nadal pada 2008 lalu di Wimbledon. Selepas pertandingan, Murray mengaku sangat kelelahan dan tubuhnya agak bengkak.
"Pertandingan itu jadi titik balik buatku. Saya jadi sadar, untuk memenangi Grand Slam, Anda harus bugar untuk bermain selama tujuh pertandingan lima set," kata Murray dikutip dari Belfast Telegraph.
Titik balik itu terbukti ampuh karena dua tahun lalu Murray berhasil balas dendam melawan Nadal. "Saya akhirnya sukses mengalahkan dia untuk pertama kalinya di US Open," kenang Murray.
Kini, Murray mengaku sudah lebih fit dan kembali siap meladeni 'guru'nya itu. Guru-murid ini akan bertanding habis-habisan demi satu jatah tiket ke babak final.
Pemenang antara Murray vs Nadal akan menghadapi pemenang antara Tomas Berdych dan Novak Djokovic.