Taufik dan Sonny Terancam Denda BWF

Taufik Hidayat dan Sony Dwi Kuncoro
Sumber :
  • AP

VIVAnews - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat dan Sony Dwi Kuncoro terancam denda US$250 atau sekitar Rp2,1 juta untuk masing-masing oleh Federasi Badminton Dunia. Denda dijatuhkan lantaran keduanya tidak menghadiri konferensi pers praturnamen Li Ning Singapura Terbuka 2011.

Manajer Pemasaran BWF Super Series, S Selvaamresh mengatakan seorang pemain wajib datang pada konferensi pers sehari sebelum jadwal pertandingan. Tapi, dua pebulutangkis Indonesia (Taufik dan Sony) tidak hadir.

"Sesuai peraturan, apabila ada pemain yang  mengundurkan diri setelah masuk babak utama kompetisi dan tidak hadir pada konferensi pers, maka akan dikenakan penalti pertama sebesar US$250. Untuk pelanggaran berikutnya akan dikenakan US$500," ujar Selvaamresh kepada MediaCorp.

"Apabila tidak ada penjelasan yang jelas dari tim Indonesia, hukuman tersebut akan segera diberikan," tegasnya kembali.

Seperti diberitakan TodayOnline, 15 Juni 2011, Taufik dan Sonny absen dalam konferensi pers yang diadakan kemarin. Singapura Terbuka sendiri baru dimulai kemarin untuk babak kualifikasi.

Sayangnya, dalam babak kualifikasi itu, lima ganda putra Indonesia harus gagal,  Mereka adalah Nova Widianto/ Yonathan Suryatama, Joko Riyadi/ Yoga Ukikasah, Angga Pratama/ Ryan Agung Saputra, Yohanes Rendy Sugiarto/ Afiat Yuris Wirawan, Luluk Hadiyanto/ Imam Sodikin Irawan, gagal di babak kualifikasi. Sementara, satu-satunya tunggal putri Indonesia, Melica Kurniawan juga gugur di babak ini.  (umi)

Arsenal Tidak Boleh Hilang Kepercayaan Diri
Polisi amankan kendaraan yang digunakan pelaku curanmor

Pelaku Pencurian Motor Tewas Dikeroyok Massa di Tangerang

Aksi pelaku mencuri motor dipergoki warga.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024