- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Indonesia sebagai penyelenggara turnamen Indonesia Open Premier SS 2011, berhasil meloloskan empat wakilnya ke babak semifinal disaat semua pemain terbaik dunia ikut berpartisipasi pada turnamen kali ini.
Peluang juara itu ada dipasangan ganda putra, Markis Kidho/Hendra Setiawan dan M. Ahsan/Bona Septano. Di semi final lainnya ganda putri Vita/Nadya, dan juga ganda campuran Tantowi/Lilyana Natsir.
Markis/Hendra akan bertemu dengan juara Singapoura Superseries, Cai Yun/Fu Haifeng. Pasangan lain yakni, M. Ahsan/Bona Septano, di semifinal akan berjumpa Chai Biao/Guo Zhendong dari China.
Sementara, pasangan Vita MArisa/ Nadya Melati di semifinal akan bertemu Mizuki Fujii/Reika Kakiwa (Jepang). Pasangan ganda lainnya yang sedang naik daun, Tantowi/Lilyana Natsir masih belum terbendung, lolos ke semi final setelah menyingkirkan He Hanbin/Yu Yang (Cina), 21-19,24-22.
Sayangnya satu pasangan Indonesia lainnya, Fran Kurniawan/Pia Zebadiah gagal mengikuti langkah lainnya setelah kalah dari Chen Hung Lin/Cheng Wen Hsing (Taipe), 17-21,14-21. Partai semifinal ini akan digelar di Istora Senayan, Jakarta, hari ini, Sabtu, 25 Juni 2011.
Sementara, harapan tunggal putra, Taufik Hidayat merebut gelar ke-8 kali di Indonesia Open kandas. Menantu Agum Gumelar itu harus menyerah dua game langsung, 17-21, 15-21 dari peman asal Denmark, Peter Gade Christiansen, kemarin.
Begitupun dengan tunggal putri, Adrianti Firdasari, harapan Indonesia lainnya harus kalah di perempat final oleh unggulan 6, Jiang yanjiao (Cina), 23-25,14-21.
Media Korsel Sorot Timnas Indonesia: Senjata Paling Berbahaya Mereka Adalah STY
Keberhasilan Shin Tae-yong (STY) mengantarkan Timnas Indonesia lolos ke babak 8 besar Piala Asia U23 tengah menjadi sorotan, bukan hanya di dalam negeri tapi juga di luar
