- badmintonasia
VIVAnews - Indonesia hanya meraih satu gelar di ajang Taiwan Terbuka, Minggu, 11 September 2011. Gelar tunggal tersebut diraih Tommy Sugiarto di nomor tunggal putra yang mengalahkan Tanongsak Saensomboonsuk di Shinjuang Stadium, Taiwan.
Ini adalah gelar turnamen Grand Prix Gold pertama buat Tommy yang tak lain putra mantan pebulutangkis Icuk Sugiarto. Namun, hasil ini diraihnya dengan susah payah karena harus menumbangkan wakil tuan rumah Jen Hao Hsu di babak ketiga. Serta harus menyingkirkan sesama wakil Indonesia, Sony Dwi Kuncoro, di semifinal.
"Saya sangat gembira dengan kemenangan ini, terutama karena saya mengalahkan beberapa pebulutangkis terbaik dunia di sini," kata Tommy seperti dilansir situs resmi BWF. "Saya sangat percaya diri karena terus berkembang tahun ini."
Selain Tommy, Indonesia sebenarnya mengirim dua wakil lagi ke final Taiwan Terbuka. Yakni Tantowi Ahmad/Liliyana Natsir di ganda campuran serta Meiliana Jauhari/Greysia Polii di ganda putri. Namun, kedua pasangan ini kandas oleh lawan masing-masing.
Tontowi/Liliyana sebagai unggulan pertama tumbang dari wakil Korea Selatan Sung Hyun Ko/Hye Won Eom. Sedangkan Meiliana/Greysia harus menyerah dari pasangan Korsel lainnya, Jung Eun Ha/Min Jung Kim.
Greysia mengalami cedera pada bagian bahu saat gim ketiga dan harus dilarikan ke Rumah Sakit. Pasangan Indonesia pun harus pasrah tumbang dengan skor 17-21 21-18 2-0.
Masalah dengan Ajudannya Memanas, Nikita Mirzani Tetap Ucapkan Selamat ke Prabowo Subianto
Terpilihnya Prabowo Subianto sebagai Presiden dan Gibran Rakabuming sebagai Wakil Presiden RI disambut dengan penuh suka cita bangsa Indonesia. Termasuk Nikita Mirzani.
