Wakil Asia Langsung Tersingkir

Peng Shuai (China/kiri) dan Daniela Hantuchova (Slovakia)
Sumber :
  • ANTARA/Bambang Suseno

VIVAnews - Peng Shuai langsung tersingkir di babak pertama Commonwealth Bank Tournament of Champions 2011. Kamis 3 November, satu-satunya wakil Asia ini dikalahkan petenis Rusia, Nadia Petrova dalam dua set, 4-6 3-6.

Di set pertama, Peng shuai tampil percaya diri dan langsung merebut game pertama. Namun dua game berikutnya, performa petenis 25 tahun ini justru menurun.

Laga berlangsung sengit di game kelima, hingga memaksakan tiga kali duece, sebelum Petrova menutup dengan keunggulan 3-2. Tempo permainan meninggi kala Peng Shuai berhasil menyamakan kedudukan 3-3, dan berbalik memimpin 4-3.

Game kedelapan sempat terhenti sejenak lantaran senar raket Peng Shuai putus, hingga membiarkan pukulan Petrova masuk. Duece kembali terjadi, sebelum Petrova mengamankan game ini 4-4, kemudian memimpin 5-4.

Saat break, Petrova sempat mendapat perawatan fisioterapis lantaran cedera ringan di punggungnya. Namun tak disangka, reli panjang terjadi di game ke-10 mampu dimenangkan Petrova, sekaligus menutup set pertama dengan keunggulan 6-4.

Pada set kedua, Petrova unggul 2-1 sebelum break pertama. Peng Shuai mulai bangkit dan menyamakan kedudukan 2-2, namun Petrova kembali memimpin 3-2 di game kelima setelah pukulannya tak mampu dikembalikan Peng Shuai.

Smash Petrova kian deras, duece pun terjadi di game keenam. Kali ini, pukulan Petrova kerap menyangkut di net sehingga membiarkan Peng Shuai mengejar torehan angka, 3-3.

Reli panjang kembali terjadi saat duece di game ketujuh. Petrova memenangkannya dua kali lantaran pengembalian Peng Shuai tidak sempurna. Petrova terus memimpin dan meninggalkan Peng Shuai 5-3, sebelum memastikan kemenangan di game kesembilan 6-3, setelah pengembalian Peng Shuai terhenti di net.

Praktis, Petrova berhak melaju ke semifinal. Petenis 29 tahun tersebut sukses membalaskan kekalahannya dari Pheng Suai dalam dua pertemuan terakhir di musim 2011. Rekor pertemuan keduanya kini imbang 3-3.

Viral Dugaan Pelecehan Seksual Mahasiswa Undip, Korban Curhat Malah Dicekoki Miras
Ilustrasi simbol bendera PDIP saat Peringatan puncak Bulan Bung Karno 2023 di GBK

PDIP Harus Ambil Langkah Taktis jadi Oposisi Prabowo, Jangan Tersandera Hak Angket

PDIP masih berjaya di Pileg 2024 sehingga kursi Ketua DPR otomatis jadi jatahnya. PDIP masih bisa memainkan peran yang taktis di parlemen DPR untuk jaga marwah politiknya

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024