Sumber :
- MILO
VIVA.co.id
- Ajang MILO School Competition seri Tasikmalaya menghadirkan kejayaan bagi tim 'tuan rumah'. SDN 2 Tanjung Kota Tasikmalaya berhasil memboyong Piala MILO setelah mengalahkan SDN Karsanagara dengan skor 2-0 di GOR Susi Susanti, Rabu 26 Agustus 2015.
Salah satu orangtua murid SDN 2 Tanjung Kota Tasikmalaya, Eko Ridwan, menyatakan kebahagiaannya usai putranya memboyong Piala MILO di kategori beregu SD Putra. “Alhamdulillah anak kami bisa membawa pulang Piala MILO. Awalnya, target kami hanya sampai masuk ke babak final, namun ternyata berhasil menjadi juara. Saya sebagai orangtua merasa bangga dengan prestasi yang sudah diraih oleh Sheva dan teman-temannya. Hadirnya MILO School Competiton di Tasikmalaya merupakan hal yang positif, karena kompetisi ini menjadi wadah yang bagus untuk melatih mental bibit-bibit pebulutangkis muda Indonesia,” ujar Ridwan dalam rilis MILO.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Salah satu orangtua murid SDN 2 Tanjung Kota Tasikmalaya, Eko Ridwan, menyatakan kebahagiaannya usai putranya memboyong Piala MILO di kategori beregu SD Putra. “Alhamdulillah anak kami bisa membawa pulang Piala MILO. Awalnya, target kami hanya sampai masuk ke babak final, namun ternyata berhasil menjadi juara. Saya sebagai orangtua merasa bangga dengan prestasi yang sudah diraih oleh Sheva dan teman-temannya. Hadirnya MILO School Competiton di Tasikmalaya merupakan hal yang positif, karena kompetisi ini menjadi wadah yang bagus untuk melatih mental bibit-bibit pebulutangkis muda Indonesia,” ujar Ridwan dalam rilis MILO.
Sedangkan di final kategori beregu SMP Putra dimenangkan oleh SMPN 1 Singaparna yang berhasil mengalahkan SMPN 1 Tasikmalaya dengan skor 2-1. Dan di kategori beregu SMP Putri dimenangkan oleh SMPN 1 Singaparna yang berhasil mengalahkan SMPN 3 Tasikmalaya dengan skor 2-0. Final nomor beregu ini menghadirkan 3 tim asal kota tuan rumah, Tasikmalaya.
Selain final kategori beregu, kemarin juga dipertandingkan kategori perorangan SD dan SMP yang sudah memasuki babak kedua penyisihan. “Pertandingan kali ini akan menjadi menarik karena para peserta unggulan, atau mereka yang telah sering mengikuti kompetisi PBSI dan berhasil menjadi juara, akan berhadapan dengan peserta lainnya,” ungkap Dadan Heryana, salah satu wasit MILO School Competition Tasikmalay .
Sementara itu, peserta unggulan 1 di kategori Tunggal Putri SD yang ditemui di sela-sela pertandingan, Kanaya Anisya Putri (10 tahun) yang juga siswa kelas V SDN Cipanegan Mandiri 1 Cimahi memiliki target menjadi juara di kategori ini. “Ini pertama kalinya aku mengikuti MILO School Competition.Targetku dan pelatih adalah untuk menjadi juara di kategori tunggal SD Putri. Aku sangat mengidolakan legenda bulutangkis Indonesia, Susi Susanti. Aku terus berlatih keras agar dapat mengejar prestasi dan mengharumkan nama bangsa di dunia internasional seperti beliau,” ungkap Kanaya yang juga selalu masuk peringkat 10 besar di sekolah.
“Kanaya merupakan anak yang memiliki mental juara. Ia selalu tenang dalam menghadapi lawan walaupun lawannya memiliki postur tubuh yang lebih besar darinya. Secara teknik permainan Kanaya sudah terbilang cukup bagus. Saya berharap nantinya ia dapat menjadi penerus Susi Susanti yang membanggakan bagi Indonesia,” ungkap Dido yang merupakan pelatih Kanaya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sedangkan di final kategori beregu SMP Putra dimenangkan oleh SMPN 1 Singaparna yang berhasil mengalahkan SMPN 1 Tasikmalaya dengan skor 2-1. Dan di kategori beregu SMP Putri dimenangkan oleh SMPN 1 Singaparna yang berhasil mengalahkan SMPN 3 Tasikmalaya dengan skor 2-0. Final nomor beregu ini menghadirkan 3 tim asal kota tuan rumah, Tasikmalaya.
