Sumber :
- REUTERS/Adrees Latif
VIVA.co.id
- Petenis veteran asal Italia, Roberta Vinci membuat kejutan pada ajang turnamen tenis US Open 2015. Dia berhasil mengalahkan kandidat juara, Serena Williams (2-6,6-4,6-4) di babak semifinal yang berlangsung kemarin.
Kemenangan tersebut tentu saja di luar dugaan banyak pihak. Pasalnya, Serena yang juga menjadi petenis peringkat satu dunia dianggap telah memastikan tempat di babak final sejak US Open 2015 digelar.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kemenangan tersebut tentu saja di luar dugaan banyak pihak. Pasalnya, Serena yang juga menjadi petenis peringkat satu dunia dianggap telah memastikan tempat di babak final sejak US Open 2015 digelar.
Sadar tidak diunggulkan dan membuat banyak pihak kecewa, Vinci justru merayakan kemenangannya atas Serena dengan meminta maaf kepada para pecinta tenis.
Terlebih dia merasa tidak enak hati karena mengalahkan adik dari Venus Williams tersebut di kandangnya sendiri, yakni Amerika Serikat. "Ini momen terbaik dalam hidup saya," tutur Vinci usai laga seperti dilansir
The New York Times
.
"Bagi orang-orang Amerika Serikat, untuk Serena, dan juga Grand Slam, saya meminta maaf. Tapi hari ini adalah hari saya. Maaf," ungkap petenis berusia 32 tahun itu.
Pada laga final nanti, Vinci akan berhadapan dengan sesama petenis asal Italia, Flavia Pennetta, yang juga berhasil membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan kedua pada ajang US Open 2015, Simona Halep.
Partai puncak US Open edisi kali ini memang di luar prediksi orang banyak. Bahkan imbasnya sampai kepada penurunan harga tiket babak final yang akan digelar di Arthur Ashe Stadium pada Minggu 13 September 2015 malam WIB.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
(Baca juga: Kejutan, Serena Williams Gagal Ke Final US Open 2015)
