- badmintonindonesia.org
VIVA.co.id - Pasca menderita cedera lutut kiri pada laga semifinal Piala Sudirman 2015, nama Bellaetrix Manuputty seolah tenggelam dari sengitnya persaingan tunggal putri dunia. Praktis, selama 6 bulan Bella absen dalam berbagai turnamen guna memulihkan kondisinya tersebut.
Dengan sebuah harapan besar serta motivasi baru, Bella menatap turnamen Chinese Taipei Open Grand Prix 2015.
Merajut kembali asa yang pernah tenggelam sambil mengembalikan lagi kepercayaan diri untuk bertanding tampaknya jadi sasaran utama keikutsertaan pemain asal klub Jaya Raya Jakarta ini.
“Seperti pemain yang cedera pada umumnya, tentu ada rasa trauma. Takut jika saya akan mendapat pukulan dari lawan seperti saat saya mengalami cedera. Saya bertanya-tanya dalam hati, apakah saya akan bisa mengatasinya?” ungkap Bella yang dilansir situs PBSI.
Namun Bella lebih lanjut menuturkan, dirinya juga merasa senang dapat kembali ke arena pertandingan bersama rekan-rekannya. Apalagi, momen come back-nya bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-27 pada 11 Oktober lalu.
“Tentunya saya berharap dikasih yang terbaik di ulang tahun saya, semoga saya bisa bermain sebaik-baiknya di turnamen ini. Persiapan saya cukup baik, ini adalah turnamen pertama saya setelah saya pulih dari cedera,” lanjut peraih medali emas SEA Games Myanmar 2013 ini.
Bella sampai sejauh ini telah mampu mengamankan tempat di babak 16 besar yang akan digelar hari ini dan akan menantang atlet Taiwan, Shuo Yun Sung.
Jadwal Laga Tim Bulutangkis Indonesia di Olimpiade Kamis Ini
Mereka mulai berlaga di nomor ganda putra, putri dan campuran.
