- BadmintonIndonesia.org
VIVA.co.id – Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, masih memiliki ambisi besar setelah berhasil menyabet medali emas di Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Brasil. Owi/Butet bertekad meraih posisi pertama dalam ranking dunia.
Hingga kini, Owi/Butet masih berada di posisi ketiga dalam klasemen ganda campuran BWF. Mereka mengumpulkan 75.830 poin.
Owi/Butet masih kalah dari pasangan Korea Selatan, Ko Sung Hyun/Kim Ha Na (posisi kedua), dan ganda China, Zhang Nan/Zhao Yunlei (peringkat pertama).
Ditemui VIVA.co.id di pelatnas PBSI, Cipayung, baru-baru ini, Owi berharap target menjadi nomor satu dunia bisa terpenuhi tahun ini. Dia ingin mengejar poin dalam beberapa turnamen yang akan dihadapinya hingga Desember 2016.
"Terdekat kan Denmark Open. Kami masih punya target jadi nomor satu dunia. Kalau Ci Butet sudah pernah. Tapi, saat bersama saya, maksimal posisi kedua. Insya Allah bisa tercapai tahun ini," kata Owi.
Sementara itu, Butet pun yakin peluang menjadi ganda campuran terbaik dunia bisa tercapai tahun ini. Dia melihat peta persaingan di sektor ganda campuran saat ini lebih terbuka.
"Saya sih sudah pernah jadi nomor satu. Tapi, bersama Owi belum. Memang, itu jadi target saat ini. Mudah-mudahan bisa terealisasi dan saya yakin tahun ini terwujud," ujar Butet. (ase)
Revans Lawan China, Rinov/Pitha Juara Spain Masters 2024
Pasangan ganda campuran bulutangkis Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari sukses menjadi juara BWF World Tour Super 300 Spain Masters 2024.
