- Twitter @INABadminton
VIVA – Perhelatan ajang Daihatsu Indonesia Masters 2018 diharapkan bisa menjadi panggung pebulutangkis Tanah Air untuk unjuk gigi di depan publik Istora Senayan, pada 23-28 Januari mendatang. Sektor ganda putri jadi salah satu yang memasang bidikan tertinggi dalam menentukan target yang hendak dicapai.
Hal tersebut disampaikan oleh Pelatih kepala ganda putri pelatnas Cipayung, Eng Hian. Menurutnya, peluang terbesar ganda putri ada pada pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Kombinasi senior-junior keduanya ini telah membawa mereka pada peringkat dunia tertinggi di antara pasangan ganda putri lainnya, yakni urutan ke-11 dunia. Eng Hian pun mengakui banyak target yang harus dicapai tim putri pada tahun ini.
Terlebih lagi, setiap turnamen akan jadi evaluasi untuk menentukan tim inti Asian Games, yang mulai bergulir Agustus nanti. Sejumlah turnamen pada awal tahun akan menjadi bahan observasi sehingga masih ada kemungkinan terjadi perombakan.
“Secara keseluruhan, banyak target yang harus dicapai tim ganda putri tahun ini. Tiap turnamen kami maunya yang terbaik. Kalau ditanya targetnya apa di Indonesia Masters, tentunya kami menginginkan gelar juara. Tiap turnamen akan jadi evaluasi, terutama untuk menentukan tim inti Asian Games,” ujar Eng Hian.
Indonesia Masters 2018 menjadi salah satu ajang penilaian Eng Hian untuk melihat penampilan pasangan ganda putri utama. Selain Greysia/Apriyani, mereka yang akan berlaga adalah Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani dan Nitya Krishinda Maheswari/Yulfira Barkah.
Hasil Pertandingan Wakil Indonesia di Hari Kedua Thailand Masters 2024
Thailand Masters 2024 telah memasuki hari kedua pada Rabu 31 Januari 2024. Sebanyak 11 wakil Indonesia turun bertanding di Nimibutr Stadium. Enam menang, lima kalah.
