- Donny Adhiyasa Karami/ VIVA
VIVA – Presiden Joko Widodo meresmikan Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa sore, 23 Januari 2018. Acara tersebut ditandai dengan prosesi penandatanganan prasasti rampungnya perbaikan venue olahraga yang sarat dengan sejarah itu.
Istora direnovasi sejak September 2016 lalu untuk Asian Games 2018 pada Agustus mendatang. Proyek itu masuk rangkaian renovasi sejumlah venue di kompleks Gelora Bung Karno jelang pesta olahraga bangsa-bangsa Asia XVIII itu.
Didampingi Menpora Imam Nahrawi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Presiden Joko Widodo disambut meriah para penonton yang hadir dalam gelaran Daihatsu Indonesia Masters 2018 yang baru memasuki hari pertama penyelenggaraan.
Istora merupakan venue keenam yang diresmikan Presiden Jokowi dari 14 venue yang direnovasi di dalam kawasan GBK jelang Asian Games 2018.
Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi juga secara simbolis memberikan raket sebagai penghargaan kepada delapan legenda bulutangkis. Delapan legenda bulutangkis nasional itu yakni Susy Susanti, Alan Budikusuma, Hariyanto Arbi, Candra Wijaya, Yuni Kartika, Ivana Lie, Retno Kustiyah dan Lius Pongoh.
Pada Asian Games nanti, Istora akan menjadi venue untuk cabang olahraga bulutangkis dan basket. Usai renovasi, salah satu gelanggang olahraga paling ikonik di Indonesia itu mengalami penyusutan jumlah kapasitas penonton dari 10.000, kini hanya menjadi 7.166 orang.
Renovasi markas skuat bulutangkis Indonesia ini menghabiskan anggaran Rp132 miliar, dengan konsep mengembalikan desain seperti pada 1962, saat Asian Games IV digelar di Jakarta. (one)
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
