Berita Terbaru Financial fair play

Arsenal mulai menyusun daftar jual pemain di musim depan. Tujuannya agar klub berjuluk The Gunners itu bisa menghindari sanksi Financial Fair Play (FFP) Premier League.

Manchester United memiliki rencana transfer yang bisa mengakali aturan Financial Fair Play Premier League. Aturan tersebut dipercaya bisa jadi masalah di kemudian hari.

Menurut mantan gelandang Timnas Portugal itu, keuangan Barcelona saat ini masih dinyatakan minus oleh aturan Financial Fair Play (FFP)

Nasib tragis dialami Everton. Klub sekota Liverpool ini harus menerima pengurangan 10 poin di Premier League karena melanggar peraturan Financial Fair Play (FFP).

Manchester City dan Chelsea mendapat peringatan dari Premier League. Mereka terancam sanksi pengurangan poin terkait dengan Financial Fair Play (FFP).

Presiden LaLiga, Javier Tebas meminta Barcelona untuk mengikuti kebijakan transfer Real Madrid. Alasannya tim berjuluk Los Blancos itu mampu menjaga stabilitas finansial.

Pelatih Barcelona, Xavi hernandez bereaksi atas isu Gavi diincar klub Premier League. Xavi menilai, Barca adalah tempat terbaik untuk Gavi.

Chelsea dihantui sanksi Financial Fair Play (FFP). Karena dalam setahun terakhir, tim berjuluk The Blues mengalami kerugian yang besar. Menjual pemain harus dilakukan.

Manchester City terancam hukuman degradasi setelah 100 pelanggaran peraturan keuangan. Namun, manajer ManCity Pep Guardiola menyatakan kesetiaannya.

Hampir semua klub Premier League ingin Manchester City didegradasi. Hal tersebut jika terbukti bersalah dalam pelanggaran keuangan atau Financial Fair Play.

Manchester City was formally charged by Premiere league officials Monday of breaking financial Fair Play rules over the last nine seasons following.

Guardiola sempat menyatakan tidak akan pikir panjang untuk hengkang bila klub tidak terbuka dengan segala hal kepadanya.