- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Aksi demo menolak omnibus law UU Cipta Kerja terjadi hampir di seluruh penjuru negeri pada Kamis, 8 Oktober 2020. Tak sedikit aksi yang berujung anarkis hingga merusak fasilitas umum.
Korban luka-luka pun berjatuhan akibat aksi ini. Namun, ada sisi lain yang berhasil terekam oleh kamera.
Momen unik komunikasi antara pendemo dan polisi viral di media sosial. Para pendemo tampak meminta rokok kepada polisi yang sedang bertugas mengamankan aksi.
"Pak bagi rokok pak, bagi rokok. Asem nih. Asem pak, Asem," ujar salah satu pendemo.
Baca juga: Mobil Kapolres Bekasi dan Rombongan Dilempari Batu oleh Pendemo
Tak disangka, salah satu petugas polisi pun memberikan beberapa batang rokok dari balik tamengnya. Pendemo terdepan yang memegang bendera merah putih pun menyambut pemberian rokok itu.
Sontak, demonstran lain berkerumun mengambil rokok yang diberikan oleh polisi. Kejadian ini tampak mencerminkan bahwa tak melulu aksi demonstrasi berujung anarkis.
Tapi, sejauh ini belum diketahui di mana lokasi kejadian tersebut. Banyak yang menyebut itu terjadi di Medan.
Video itu sudah banyak dibagikan warganet baik di media sosial salah satunya oleh akun Twitter @beariyan.
"Dri pada joget joget #cringe ga jelas,
Mending minta rokok gini, jelas menghilangkan asem," tulisnya.
Respons warganet lain pun menanggapi positif adanya momen itu.
"dikasih lagi," tulis @crankypeps
