VIVA – Lonjakan kasus Covid-19 di Jabodetabek rupanya belum membuat seluruh lapisan masyarakat lebih berhati-hati atau waspada lagi dalam menerapkan protokol kesehatan. Tingginya angka kematian yang disebabkan oleh virus Covid-19 ternyata bukan hal yang main-main.
Tapi kendati demikian, masih ada saja masyarakat yang tidak memedulikan dan justru menyepelekannya. Padahal, mereka hanya diminta untuk bisa menjalankan aturan pemerintah yaitu menjaga protokol kesehatan.
Mulai dari pemakaian masker, jaga jarak dengan orang sekitar, tidak berada di tempat ramai dan selalu rajin mencuci tangan. Aturan pemerintah tersebut bertujuan untuk mengurangi lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi saat ini. Semua pasti tahu, kalau saat ini semua kapasitas Rumah Sakit semakin menipis bahkan hampir penuh.
Meskipun demikian, hal tersebut rupanya tidak membuat sebagian masyarakat takut dan jera jika hal tersebut menimpa pada dirinya. Walaupun aturan sering disosialisasikan oleh pemerintah, tapi masih ada saja masyarakat yang nakal dan melanggarnya. Bagi masyarakat yang tidak mengikuti aturan tersebut, siap-siap langsung diberikan sanksi tegas oleh pihak yang berwajib.
Perlu diketahui, ternyata penindakan yang dilakukan oleh pelanggar protokol kesehatan ada beberapa jenis. Mulai dari sanksi teguran, sanksi kerja sosial dengan membersihkan fasilitas umum hingga denda yang tidak sedikit.
Baru-baru ini telah diunggah video viral yang beredar di dunia maya. Video tersebut diunggah oleh @makrumpita pada 6 Juli 2021.
Di mana pada video tersebut ada seorang pria yang tertangkap basah oleh petugas gabungan, lantaran tidak mematuhi protokol kesehatan. Pada video tersebut, pemuda itu telah melanggar protokol kesehatan dengan tidak menggunakan masker saat sedang berkendara.
Aksi pelanggaran ini pun sontak didapati petugas gabungan di Kawasan Ciputat Tangerang Selatan pada Senin kemarin. Para petugas gabungan berhasil menegur pemuda tersebut saat terjaring operasi penerapan protokol kesehatan.
Awalnya, pemuda terebut sempat menolak diberikan sanski saat terjaring operasi. Dirinya sempat menolak keras diberikan sanksi karena ketahuan tidak menggunakan masker saat mengendarai kendarannya. Bahkan, si pelanggar prokes itu jgua berpura-pura mengaku sebagai keponakan dari seorang aparat penegak hukum berpangkat jenderal bintang dua. Namun para petugas gabungan itupun tidak ada yang mempercayainya. Sontak saja video yang beredar tersebut menuai komentar dari banyak netizen, tak sedikit yang menyalahkan pemuda tersebut.
"Anak” sekarang kenapa beginiiii, kalau dulu mah ga sopan siap” sapu melayang????," tulis tiaraparamithaa
"klo uda kena covid emang pamannya bisa bantu? selalu main orang dalam klo dikasih tau ????," saut
roselynaa
"Coba pak tabok barang dikit mah itu kepala belakang nya biar bener ..Ama aparat aja sengak nya bukan maen gmn sama org biasa
Anggota DPR: Surat Edaran Prokes Sudah Perhatikan Perkembangan
Anggota DPR menilai Surat Edaran (SE) No.1 tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan pada Masa Transisi Endemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) sudah bagus.
