- Instagram @cetul.22
VIVA – Aksi warga merebut paksa jenazah terpapar COVID-19 masih saja terjadi di Tanah Air. Padahal, hal tersebut jelas-jelas berbahaya bagi mereka.
Hal ini terjadi lagi di daerah Kupang, Nusa Tenggara Timur. Kejadian ini viral lagi di media sosial. Kali ini, akun Instagram @cetul.22 kembali membagikan kejadian itu. Dalam postingannya, akun tersebut menyebut kejadian terjadi di Rumah Sakit Siloam Kupang.
"Tkp rs siloam kupang," demikian bunyi postingan tersebut seperti dikutip, Minggu 18 Juli 2021.
Dalam postingannya, akun tersebut menyertakan video warga mengambil paksa jenazah yang terpapar virus mematikan itu. Video tersebut sudah ditonton lebih dari tujuh ribu kali. Pun video telah dikomentari oleh 80 akun. Pada video, nampak warga berbondong memasuki Rumah Sakit.
Mereka nampak ngotot mengambil jenazah meski sempat dihalangi. Hal ini jadi tontonan warga lain yang datang ke sana. Lantas jenazah yang dibungkus kain kafan digotong keluar oleh beberapa orang. Mereka yang menggotong sesekali berteriak minta diberi jalan.
Sebelumnya diberitakan, pada saat angka positif virus COVID-19 masih tinggi di Tanah Air, kejadian merebut jenazah terpapar virus mematikan itu masih saja terjadi. Padahal, hal itu sangat berbahaya karena jenazah COVID-19 harus dimakamkan sesuai protokol kesehatan.
Hal ini viral di media sosial Instagram.
Adalah akun Instagram @cetul.22 yang mem-posting. Dalam postingan-nya, akun tersebut mem-posting video warga merebut jenazah terpapar virus mematikan itu. Selain direbut, peti matinya pun dibakar oleh warga. Dijelaskan dalam video tersebut bahwa kejadian tersebut terjadi di Bondowoso, Jawa Timur.
Dalam video, awalnya ada dua orang pria yang memegang peti. Kemudian, salah satu diantaranya mulai melumuri peti tersebut dengan bensin atau semacamnya. Sembari pria itu melumuri peti mati, warga yang lain nampak menontoni. Ada juga warga yang mengabadikan kejadian ini dalam telepon genggamnya.
