VIVA – Inilah kumpulan dua artikel populer kanal Trending VIVA sepanjang Kamis, 30 September 2021, yang juga viral di media sosial.
Dua berita yang menjadi perhatian pembaca ini terkait video viral anggota Pemuda Pancasila hina Brimob dan minta sumbangan ke pedagang.
1. Viral Anggota Pemuda Pancasila Hina Brimob, Akhirnya Minta Maaf!
Video anggota ormas Pemuda Pancasila mengihna pasukan Brimob viral di media sosial. Namun, ia kemudian memberikan klarifikasi dan meminta maaf.
Video viral anggota ormas Pemuda Pancasila (PP) menghina pasukan Brimob itu diunggah oleh akun Instagram @andreli48, Kamis (30/9).
"Berucaplah yang baik-baik, jika tidak bisa lebih baik diam," tulis @andreli48 pada caption unggahan videonya.
Dalam unggahan video viral itu memperlihatkan rombongan mobil pasukan Brimob tengah lewat dan memarkirkan mobilnya di pinggir jalan. Terlihat juga mondar mandir pasukan Brimob bermotor di depan Pabrik PT Hyundai Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Sementara dari lawan arah banyak mobil berhenti. Lalu terdengar suara cacian dari perekam video yang berada di dalam mobil yang berhenti itu.
" Anj..g, setan sudah A 1 mau perang, tempur datang Brimob. Anj..g, banyak dah Brimob. Setan dipalangin mobil, mobil gua," komentar perekam video ini.
2. Viral Ormas Pemuda Minta Sumbangan ke Pedagang
Video anggota ormas pemuda berbaju loreng orange meminta sumbangan ke pedagang viral di media sosial.
Video viral ormas pemuda minta sumbangan itu diunggah oleh akun Instagram @kamerapengawas.id, Rabu (29/9).
Viral Ormas Pemuda Minta Sumbangan ke Pedagang (Instagram/kamerapengawas.id)
"Minta sumbangan adalah jalan ninjaku...," tulis @kamerapengawas pada caption unggahan video viralnya itu.
Dalam unggahan video tersebut memperlihatkan anggota ormas pemuda berbaju loreng orange masuk ke sebuah warung.
Terekam satu orang masuk dengan menggenakan helm sambil merokok, lalu keluar lagi bersama dua orang dengan membawa kertas sumbangan.
Aksi pemuda minta sumbangan ke warung ini direkam oleh pedagang yang berada di depan seberangnya.
"Mintanya ke pejabat noh, malah ke pedagang," tulis keterangan dalam video viral tersebut dikutip VIVA, Kamis (30/9).
