Viral Kisah Lama Jenazah LGBT Tidak Ada yang Mengurus

Kisah lama jenazah LGBT viral kembali
Sumber :
  • Facebook Mila Machmudah Djamhari

VIVA – Kisah lama jenazah LGBT tidak ada yang mengurus viral lagi di media sosial Twitter dan Facebook.

Kisah viral jenazah LGBT itu salah satunya diposting ulang oleh akun Facebook Mila Rahma, Rabu (11/5).

"Yang lagi viral. Ini adalah jenazah salah satu anggota LGBT yang meninggal karena AIDS dan tidak ada yang bersedia merawat jenazahnya... termasuk...penggiat HAM," tulis Mila Rahma dalam akun Facebooknya dikutip VIVA, Jumat (13/5).

Jenazah LGBT

Kisah lama jenazah LGBT viral kembali

Photo :
  • Facebook Mila Machmudah Djamhari

Dalam unggahannya itu menyertakan sebuah foto jenazah berbungkus kain kafan di sebuah ruangan sedang disalati oleh dua orang. 

Kisah ini ingin menyampaikan pesan bahwa banyak pegiat  HAM yang mendukung keberadaan LGBT, namun di saat mereka meninggal dunia tidak ada yang turun tangan untuk merawat dan mengurus jenazahnya.

"Ketika mereka masih hidup dan sehat banyak yang bicara atas nama HAM untuk kebebasan mereka memilih hidup sebagai LGBT,... tetapi lihatlah saat mereka sakit dan meninggal... di mana para penggiat HAM berada...," bunyi unggahan akun Facebook tersebut.

Haru, Momen Ayah Kejar Anak yang Hendak Kembali Merantau

Karena tidak ada yang merawatnya, akhirnya mereka diurus oleh Yayasan Dakwah Bil Haal.

"Merekalah yang ikhlas merawat jenazah saudara-saudara muslim yang kebetulan LGBT... karena mereka muslim dan kewajiban muslim merawat jenazah saudaranya...," ujarnya.

Ormas Bikin Onar di Kantor Leasing Tasikmalaya-Satpam Dikeroyok, 13 Orang Ditangkap

Kisah viral jenazah LGBT tidak ada yang mengurus ini ternyata cerita lama yang pernah diunggah oleh Mila Machmudah Djamhari di akun Facebooknya pada 25 April 2015.

Seperti diketahui cerita LGBT ini viral kembali usai ramainya artis Deddy Courbuzier mengundang pasangan LGBT di channel YouTubenya yang menuai kontroversi baru-baru ini.

Viral 2 Ojol Ribut di Stasiun Poncol Semarang, Begini Kata Polisi
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) (foto ilustrasi).

Ketua DPD PSI Jakbar Mundur, DPW PSI Jakarta: Kami Tidak Mentolerir Kekerasan Seksual

Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Jakarta Barat, Anthony Norman Lianto mengundurkan diri dari jabatannya, ditengah kasus dugaan pelecehan seksual dituduhkan

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024