Didatangi Kapolda, Bang Jack: Ingat Tragedi 7 November di Cipacing, Diberondong Peluru
- Instagram: kapoldametrojaya
VIVA Trending – Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran menyempatkan diri menyambangi Bid Humas Polda Metro Jaya. Pada kesempatan itu Kapolda bertemu dengan, Aipda Monang Parlindungan Ambarita dan Aiptu Zakaria atau Jacklyn Choppers alias Bang Jack.
Potret kebersamaan mereka pun diunggah oleh akun Instagram @kapoldametrojaya Senin, 7 November 2022. Tampak, ketiganya sangat akrab dengan melempar senyum ke arah kamera dan saling merangkul satu sama lain.
“Mampir sebentar ke gedung Humas Polda Metro Jaya, kira-kira apa yang kami diskusikan?” demikian caption unggahan tersebut dikutip, Rabu 9 November 2022.
Aipda Ambarita dan Aiptu Zakaria adalah anggota polisi Polda Metro Jaya yang dimutasi dari Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya ke bagian Humas, sesuai surat telegram Kapolda Metro Jaya nomor ST/458/X/KEP/2021 tertanggal 18 Oktober 2021 lalu.
Alasan keduanya dimutasi ke Humas karena dianggap memiliki kemampuan di media sosial lantaran keduanya sudah cukup populer sehingga kepiawaiannya untuk memperkuat Bidang Kehumasan tidak diragukan.
Bang Jack singgung tragedi 7 November di Cipacing
Ada yang menarik dari unggahan Fadil di Instagram. Dilihat dari kolom komentar Jacklyn Choppers menuliskan ungkapan terimakasih sekaligus menyinggung memori spesial mereka di Cipacing, Jawa Barat tepat tanggal 7 November 2007.
“Terimakasih supportnya jenderal (Irjen Fadil Imran) Hari ini (Senin 7 November 2022) hari spesial buat saya. Memori Cipacing dan di tanggal yang sama 7 November 2007 di Bidhumas Polda Metro Jaya, Kira-kira apa ya yang terjadi?” tulis Jack mengomentari unggahan Fadil
Cerita Fadil Imran soal tragedi Cipacing bersama Jack
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran sebelumnya juga pernah mengulas soal penyergapan pelaku perampokan yang dilakukan olehnya bersama dengan Jack, di akun YouTube Deddy Corbuzier. Saat itu Deddy Corbuzier menanyai Irjen Fadil apakah pernah punya pengalaman tembak-tembakan dengan pelaku kejahatan.
"Saya pernah di Bandung, pelaku perampokan di Cipacing. Ada mobil pengantar ATM dirampok di BCA Slipi, kalau nggak salah isinya itu 5 miliar," kata Irjen Fadil, dikutip Rabu (9/11)
Tim Subdit Jatanras kala itu mengidentifikasi para pelaku berada di Sumedang, Jawa Barat. Fadil mengungkapkan saat pengejaran pelaku perampokan itu kemudian terjadi kontak tembak di tengah pasar.
"Di tengah pasar, pagi hari. Pasar daerah Cipacing. Sehingga salah satu anggota saya, mungkin kenal, yang suka buat itu juga channel YouTube Jakaria...Jack, itu ditembak 9 peluru bersarang di tubuhnya. Itu bersama saya, saya bopong dia, saya bawa dia ke rumah sakit, ada 600 meter ada kendaraan lalu dibawa ke rumah sakit, untung nyawanya diselamatkan," jelas Fadil.