- Ist
VIVA Trending – Kasus pencabulan anak yang dilakukan seorang ibu muda di Jambi masih bergulir hingga sekarang. Ibu muda yang diketahui bernama Yunita Sari Anggraeni itu melakukan pelecehan sebanyak 17 anak, baik laki-laki maupun perempuan.
Viralnya ibu muda di Jambi disebut sebagai pemandu lagu atau LC di tempat karaoke, pihak keluarga buka suara. Kakak kandung dan bibi tersangka Yunita membantah isu miring tersebut. Mereka menyebut bahwa kabar itu adalah berita palsu alias hoaks.
Kakak kandung tersangka, Meri Sagita saat dikonfirmasi mengatakan, terkait adiknya yang viral dibilangi pemandu lagu atau LC di tempat karaoke-an adalah fitnah dan hoaks karena pihak keluarga tahu apa yang dilakukan adiknya dalam kehidupan sehari-hari.
Meri Sagita, Kakak kandung Yunita alias Ibu Muda Jambi
- Syarifuddin Nasution (Jambi)
“Dibilang pemandu karoke itu hoaks dan itu fitnah, kami keluarga tahu seperti apa kelakuan Yunita dan itu hoaks,” ujarnya dilansir VIVA.
Meri menyebutkan, sebelum adiknya menikah dengan Aprianto, Yunita tidak pernah bekerja dan justru ia seorang pelajar. Saat duduk di kelas dua SMA berhenti sekolah karena Aprianto menikahinya. Soal dandanannya bak biduan, Meri mengatakan jika Yunita Sari memang suka dandan.
“Foto yang beredar adalah foto sama keluarga dan Yunita itu juga rajin berhias sehingga terlihat seperti itu dan saya harapkan jangan difitnah adik saya jika tidak sesuai dengan fakta,” jelasnya Sabtu, 11 Februari 2023.
Lanjut Meri, Yunita kenal dengan Aprianto bulan Oktober, tahun 2020. Mereka menikah bulan maret tahun 2021. Perkenalan mereka dimulai dari Facebook dan Aprianto mau serius menikahi Yunita. Kemudian ia langsung datang ke rumah Penyengat Rendah, Kecamatan Telanailuira, Kota Jambi.
“Anita anak ketiga dari tujuh bersaudara dan kalau kelakuan Yunita tidak ada melenceng dan rajin sedangkan saat masuk rumah sakit jiwa tidak masalah, karena Yunita itu normal,” imbuhnya.
Ibu muda di Jambi cabuli anak-anak
- TikTok @yunita9999
Sementara itu, pihak kepolisian membawa ke rumah sakit jiwa karena adanya laporan dari suami Yunita sendiri bahwa istrinya itu punya kelainan seks, sedangkan Yunita tidak ada kelainan dan justru Aprianto sendirilah melaporkan ke pihak keluarga bahwa Yunita dilecehkan anak-anak.
“Saat ditanya ketua RT, anak-anak mengakui perbuatan mereka karena sudah melakukan kelakuan negatif terhadap Yunita di dalam kamar Yunita sendiri, malah dibalikan fakta oleh suami, anak-anak dan warga kelurahan Rawasari, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi hingga sampai melaporkan Yunita ke Polda Jambi karena Yunita bersalah mencabuli anak-anak,” ujarnya.
