Viral! Bocah SD Dianiaya Ibu Kandung di Rumah, Pelaku Langsung Diamankan Polisi

D terduga penganiayaan terhadap anaknya di rumah mereka.(tangkap layar)
Sumber :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Medan, VIVA – Viral video yang menunjukkan seorang ibu rumah tangga diduga tega menganiaya anak kandungnya sendiri di rumahnya, Kota Medan, Sumatera Utara. Kasus tersebut kini tengah ditangani Polrestabes Medan.

Sunhaji Diduga Dapat Tekanan saat Memohon ke Prabowo Tolak Pengunduran Diri Gus Miftah dari Utusan Khusus Presiden

Berdasarkan informasi, ibu berinisial D dan korban berinsial KGL. "Seorang ibu tegah menganiaya dua orang anaknya," tulis akun @apaceritamedan, dikutip VIVA, Rabu 25 September 2024.

Pun, kasus penganiayaan tersebut terbongkar setelah teman korban melihat luka di bagian belakang tubuh siswi kelas 1 Sekolah Dasar (SD). Polisi menerima informasi dari warga dan guru korban langsung melakukan penyelidikan.

Reaksi Dokter Usai Profesinya di Olok-olok Gus Miftah

Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan yang bergerak langsung mengamankan D. Selanjutnya, pelaku dimintai keterangan atas dugaan penganiayaan tersebut. 

"Sudah kita amankan ibu kandungnya," ujar Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Medan, Iptu Dearma Agustina Sinaga.

Anak Gus Miftah Jadi Sasaran Netizen Usai Heboh Kasus Hina Penjual Es Teh

Ilustrasi borgol untuk pelaku kejahatan.

Photo :
  • ientrymail.com

Namun, Agustina belum bisa membeberkan kronologi insiden penganiayaan tersebut. Alasannya, D masih jalani pemeriksaan intensif oleh pihak kepolisian.

"Kita dapat informasi dari tetangga dan guru sekolah, LP model A, dan masih menjalani pemeriksaan," tutur Agustina. 

Pemotor Gunakan Cover Mobil Sebagai Pengganti Jas Hujan

Pemotor Gunakan Cover Mobil Sebagai Pengganti Jas Hujan, Netizen: Bahaya Banget!

viral di media sosial, pemotor di Kota Malang menggunakan cover mobil sebagai pengganti jas hujan, aksi ini mengundang perhatian netizen karena dinilai membahayakan.

img_title
VIVA.co.id
9 Desember 2024