Darimana PSK di Halmahera Selatan

Pekerja Seks Komersial (PSK) Gang Dolly Surabaya
Sumber :
  • Tudji Martudji | VIVAnews

VIVAnews - Dinas Sosial dan Cacatan Sipil (Dinsos Capil) Kabupaten Halmahera Selatan Maluku Utara saat ini tidak memiliki data pekerja seks komersil (PSK ) yang beropersai di Kabupaten Halmahera Selatan.

Kabid Rehabilitasi Sosial pada Dinsos Capil Kabupaten Halmahera Selatan Abdul Kadir Adam mengakui, hingga saat ini pihaknya tidak lagi melakukan pendataan PSK di Kabupaten Halmahera Selatan.

"Kami hanya punya data PSK untuk tahun 2008, sementara data PSK di tahun 2009 dan 2010, kami tidak punya data karena tidak melakukan pendataan," ujar Abdul Kadir tanpa menyebutkan kendala tidak melakukan pendataan.

Sementara data PSK tahun 2008, tercatat, PSK yang melakukan operasi di Halmahera Selatan sebanyak 20 orang yang didominasi dari luar Halmahera Selatan yakni dari Kota Ternate 3 orang dan Manado 12 orang PSK.

Untuk PSK yang berasal dari Halmahera Selatan sebanyak 6 orang yakni dari Desa Wayamiga 1 orang, Tamansari ada 2 orang, Amasing hanya 1 orang dan Labuha terdapat 2 orang PSK.

Berdasarkan data, 20 PSK itu tersebar di penginapan Wahyuni dan penginapan Chandra yang berada di Babang Bacan Timur dan ada juga di Desa Tomori Labuha dan kafe Gama serta kafe Sansan Labuha.

Sementara saat ini, kedua cafe yakni kafe Gama dan kafe Sansan sudah tidak lagi dibuka sejak 2 tahun terakhir ini dan PSK yang berada di kedua kafe itu saat ini sudah tidak berada lagi di Halmahera Selatan. (adi)

PSI Ajukan 10 Gugatan Hasil Pileg, MK Pastikan Anwar Usman Tak Ikut Tangani
Pertemuan Prabowo Subianto dengan Surya Paloh Nasdem

Surya Paloh Akui Berkontemplasi Lama Sebelum Putuskan Gabung ke Koalisi Prabowo

Surya Paloh mengatakan, pilihan untuk bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran itu merupakan keputusan yang baik.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024