Mencari Model Bisnis Hijau yang Tepat

Suasana Konferensi Nasional Bisnis hijau
Sumber :
  • Raka Abimanyu

VIVAnews - Kian lama bumi kita semakin renta, sumber daya alam yang terkandung di perutnya mengering. Hal ini disadari betul oleh para pengusaha, terutama bagi mereka yang berkecimpung di bidang usaha tambang. Maka sebagai solusi, green business digadang-gadang sebagai penyelamat bumi di masa depan.

Hingga saat ini belum ada model bisnis hijau baku di Indonesia, padahal pengembangan bisnis hijau yang baik membutuhkan model. Hal ini disampaikan Djoko Wintoro, salah seorang pembicara dalam Konferensi Nasional Bisnis Hijau Indonesia, yang digelar Rabu, 30 November 2011, di kampus Prasetiya Mulya Business School, Cilandak, Jakarta.

Selain diisi Djoko, peserta konferensi juga berkesempatan bertanya pada pembicara lain, yang selama ini telah menjalankan konsep bisnis hijau. Mereka adalah Gandi Sulistiyanto ( Managing Director Sinarmas ), Winardi ( Direktur Operasi ANTAM ), dan Waluyo ( Direktur SDM dan Umum Pertamina ). Dan sebagai pembuka acara, hadir Sofjan Wanandi ketua APINDO, yang berbicara tentang konsep bisnis hijau dari kacamata pengusaha.

Dalam kesempatan itu, Djoko Wintoro yang menjabat Direktur Riset di Prasetiya Mulya itu berpendapat, saat ini banyak orang membicarakan bisnis hijau dan green economy, tapi tidak tahu bagaimana pengembangan modelnya secara nasional.

"Banyak cara dapat dilakukan jika kita ingin menjalankan green business, salah satunya dengan mencari orang yang memang ahli dalam bidang itu. Lalu disusul dengan penyesuaian seluruh elemen perusahaan, saat konsep bisnis hijau ini telah diterapkan," ungkap pemegang gelar profesor tersebut.

Djoko juga menambahkan, belum adanya model bisnis hijau harus segera ditindaklanjuti dengan upaya pencarian konkrit. Karena itu, ia menyambut gembira terlaksananya acara Konferensi Nasional ini. Karena lewat ajang itu, akademisi dan profesional dapat bertemu, untuk menyampaikan gagasan mereka guna membangun pengembangan model bisnis hijau, yang tepat bagi bangsa.

Namun, tidak semua kegiatan bisnis hijau dapat diadaptasi dengan cepat. Butuh waktu, serta inovasi yang mendukung. Lewat ajang ini, diharapkan akan muncul gagasan berwawasan lingkungan yang dapat diadaptasi ke dunia bisnis.

Gaya Hidup Aktif Masyarakat Dorong Permintaan akan Perangkat yang Sesuai
Syahrul Yasin Limpo (SYL), Jalani Sidang Perdana

Eks Stafsus Kementan Akui Pernah Diperintah SYL Urus Ultah Nasdem

Mantan Staf KhususSyahrul Yasin Limpo alias SYL di Kementan RI, Imam Mujahidin Fahmid mengatakan dirinya sempat mendapatkan perintah dari SYL untuk mengurus ultah NasDem.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024