Sahabat ARB Jaring Anak Muda Melalui Futsal dan Kuliah Umum

sahabat arb memberikan sambutan sebelum YPL
Sumber :

VIVAlog - Relawan pendukung Calon Presiden (capres) Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB) yang dinamakan Sahabat ARB terus bergerak mendekati anak muda dan pemilih pemula. Pada bulan ini sahabat ARB bergerak mensosialisasikan sosok dan gagasan ARB pada masyarakat Jawa Timur, dengan kegiatan kreatif dan menarik minat mereka.

“Kegiatan ini dilakukan sebagai medium penyampaian dan memperkenalkan visi kepemimpinan ARB; bangsa maju, rakyat sejahtera, kepada masyarakat serta menangkap fedback, aspirasi dan harapan   masyarakat terhadap kepemimpinan nasional,” kata Ketua sahabat ARB base on Community, Timbul Silitonga, dalam siaran persnya.

Kegiatan Sahabat ARB ini dilakukan sejak tanggal 8-14 September 2013. Lokasi kegiatan sahabat ARB ngider di Jawa Timur antar lain, Kab Bojonegoro, Ngawi, Madiun dan Ponorogo. Terakhir mereka juga akan menuju ke Daerah Istimewa Yogyakarta.

Mengawali kegiatannya di jawa Timur, sahabat ARB menggelar “ARB Cup Futsal Competition” antar pemuda pelajar se Bojonegoro, pada  hari Minggu, tanggal 8 September 2013. Delapan Futsal Club tercatat sebagai peserta turnamen ini.

Kompetisi ini  dimenangkan oleh Simando Club yang bertanding melawan Tjoromono FC sebagai juara kedua dengan score 9:4 untuk kemenangan Simando FC . Sedangkan juara ketiga diraih oleh Ireng FC yang berhadapan dengan  OI FC dengan skor 2:4 untuk kemenangan Ireng FC. 

Juara ARB CUP FUTSAL COMPETATION berhak mendapatkan tropy dan hadiah 3 juat rupiah : Juara 1, 2 juta rupiah: juara 2 dan 1 juata rupaiah: juara :3. Piala dan hadiah diserahkan secara langsung oleh Ketua sahabat ARB base on Community, Timbul Silitonga.

 “Sahabat ARB memang menaruh perhatian yang besar terhadap peningkatan prestasi Olah Raga dan kepedulian terhadap pemuda secara umum. Melalui kompetisi ini kami mencoba menanamkan sikap sportifitas, sikap kompetitif  di kalangan pemuda serta untuk mendekatkan dengan aspirasi pemuda secara umum” kata Timbul.

Youth Public Lecture

Selain melalui olahraga, Sahabat ARB juga mengadakan kegiatan Youth Public Lecture (kuliah umum)  di sekolah-sekolah.  Ribuan siswa-siswi mengikuti kegiatan yang didakan di kabupaten Bojonegoro, Ngawi, Kota dan kabupaten Madiun dan Ponorogo. Acara kuliah umum untuk anak muda ini diawali di Kabupaten Bojonegoro.

Ratusan siswa yang berasal dari siwa-siswi Pondok pesantren Abu Darrin dan SMA Islam Washilatul Huda Kecamatan Ngasem  mengikuti kegiatan ini dengan penuh antusias.  Para siswa diajarkan nilai strategis dan peran pentingnya sebagai pemilih pemula dalam menentukan masa depan dan kemajuan bangsa Indonesia.

Rizky Nazar Angkat Bicara Soal Dugaan Selingkuh, Beberkan Hal Ini

“Materi Youth Public Lecture berisi pengetahuan tentang hak-hak politik yang dimiliki pemuda-pelajar secara umum serta  ajakan untuk  menyalurkan aspirasi suara melalui instrumen demokrasi: Pemilu. 

Disamping itu para pelajar juga diajarkan tentang pentingnya keterlibatan pemilih pemula yang mencapai 37 % dan merupakan kelompok mayoritas pemilih di Indonesia,” kata Timbul.

Disamping itu para pelajar juga diperkenalkan dengan persolan bonus demografi.  pentingnya memanfaatkan “jendela kesempatan”  bonus demografi dengan meningkatkan prestasi pendidikan. Para pelajar juga diajarkan pentingnya memilih pemimpin yang memiliki kepedulian terhadap pendidikan berkwalitas dan yang memiliki komiteman dalam menyediakan lapangan pekerjaan.

Acara edukasi ini dikemas dalam suasana yang interaktif dan juga pemberian hadiah sebuah buku/novel Anak Sejuta Bintang bagi siswa yang dapat menjawab kuis dan berani menyampaikan pikiran-pikirannya yang berkaitan dengan peran penting pemuda. Setiap peserta juga mendapatkan sertifikat sebagai bukti pastisipasinya dalam acara tersebut.

Selain di Bojonegoro, acara Youth Public Lecture juga diadakan di SMK PPS I & II Kecamatan Ngrambe dan SMK 6 kabupaten Ngawi, sekolah  SMK KIMIA MUDA dan MA Mujaddadiyah, dan SMK PGRI I kecamatan Mejayan kabupaten Madiun, sekolah SMA Sore  kabupaten Ponorogo

Acara ini juga mendapatkan sambutan yang posisitif dari kepala sekolah. Kepala Sekolah SMK PPS Kabupaten Ngawi, Samini mengatakan kegiatan Youth Public Lecture merupakan kegiatan yang posisitif bagi siswa.
“Melalui kegiatan ini terus terang kami sangat terbantu dalam menanamkan pendidikan kewarganegaraan secara umum” ujarnya.  

Gelar FGD

Selain mendekati anak muda, Sahabat ARB juga mendekati dan menjaring aspirasi masyarakat dengan mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD). Acara ini diadakan dalam rangka mendekatkan figur ARB dengan segala komponen masyarakat sekaligus menyerap aspirasi dan menyerap persepsi masyarakat terhadap ARB. 

Kegiatan FGD dilakukan di beberapa kabupaten di daerah Karisidenan  Mataraman, antara lain; kabupaten Ngawi, Madiun dan Ponorogo.  Di kabupaten Ngawi acara FGD diadakan di kantor  LAKPESDAM NU Ngawi. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan mahasiswa yang berasal dari perguruan tinggi di kabupten Ngawi. Salah satu harapan mereka adalah perluasan lapangan kerja jika ARB jadi presiden RI 2014.

Harapan lainnya adalah ARB dapat mewujudkan komitmennya untuk mengembangkan Pendidikan dan pemberian pengobatan gratis bisa terwujud.
FGD juga diadakan bersama Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) desa Jiwan Kabupaten Madiun. Puluhan petani menyampaikan keluhan-keluhannya yang berkaitan dengan minimnya saluran irigasi yang memadai bagi petani. Para Petani juga berharp adanya jaminan stabilisasi harga komuditas pertanian seperti padi dan pupuk.

Tidak hanya dengan kelompok tani, FGD juga dilakukan dengan kelompok usaha kecil dan menengah. Salah satunya dengan kelompok pembuatan bakmi, yang berlokasi di desa Manguharjo kabupaten Madiun. Mereka  mengeluhkan susahnya akses terhadap permodalan. Mereka berharap agar ARB membantu mengembangkan usaha mereka, karena ARB memiliki latar belakang yang sama dengan mereka.

Di Kabupaten Madiun, selain mengadakan FGD dengan produsen dan penjual mie, sahabat ARB juga menyerap aspirasi dari Ibu-ibu produsen tempe. Bagi mereka sosok ARB adalah pribadi yang sangat inspiratif sekaligus sebagi pengusaha yang sukses. Para pedagang memimpikan Indonesia sejahtera dan bangsa yang maju. Mereka berharap calon pemimpin dimasa yang akan datang memiliki keberpihakan terhadap pengusaha tempe.

Koordinator Pelaksanaan FGD Heru mengatakan kegiatan FGD yang diselenggarakan sebagai bagian dari langkah-langkah menuju kesejehtaraan masyarakat sesuai VISI 2045 yang disusung ARB.

“Potensi-potensi ekonomi yang ada di masyarakat amatlah besar, tetapi mereka sering dihadapkan denagn kendala-kendala yang bersifat teknis. Melalui FGD ini kami dapat mendengarkan keluhan-keluhan mereka dan juga aspirasi-aspirasinya kepada calon pemimpin dimasa yang akan datang” jelasnya.

Selain itu, Sahabat ARB juga mengadakan pertemuan dengan pelaku ekonomi kreatif untuk menampung aspirasi mereka. Mereka terdiri terdiri dari pedagang asongan kabupaten Ngawi.

Dalam pertemuan ini, mereka menitipkan aspirasi melalui sahabat ARB. Para pedagang berharap  pihak Kereta Api (PT KAI) memberikan izin pedagang asongan berdagang di dalam kereta. Mereka berharap agar PT KAI tidak hanya melarang, tapi juga memberikan solusi. Mereka juga sangat respect terhadap Iklan ARB yang berisi pembukaan puluhan ribu lapangan pekerjaan.

Bagi pelaku ekonomi kreatif, figur ARB dianggap sangat dekat dengan profesi mereka, sebagai pedagang. Kesamaan latar belakang sebagai pengusaha, sikap kemandirian dan juga semangat mengembangkan sebuah usaha merupakan hal-hal yang dianggap oleh pedagang asongan juga selalu melekat pada figur ARB.

Followers TikToker Gali Loss Melejit Buntut Konten Hewan Ngaji, Polisi: Dia Tak Berpikir Panjang
Parto Patrio

Terpopuler: Sakit yang Diidap Parto sampai Syifa Hadju Pernah Diperingatkan oleh Raffi Ahmad

Round-up dari kanal Showbiz pada Kamis, 26 April 2024. Salah satunya tentang sakit yang diidap Parto hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024