Sebagai Khalifah, Mari Wujudkan Rumah Nyaman untuk Badak

Badak Jawa yang Sedang Berenang
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id - Sebagai seorang khalifah di muka bumi ini, sudah sepatutnya sesuatu yang dititipkan harus kita lestarikan, baik itu dalam sisi flora ataupun fauna. Dalam sisi fauna, hewan-hewan yang diambang kepunahan, merupakan tanggung jawab kita untuk tetap melestarikan, baik itu dalam bentuk masukan atau tindakan yang nyata dalam melestarikan hewan-hewan yang dikategorikan diambang kepunahan, salah satunya ialah Badak Jawa.

Edu House Rayakan Harlah ke-8

Badak Jawa merupakan hewan spesies yang paling langka dari badak lainnya di dunia ini. IUCN (International Union for Conservation of Nature and Natural Resources) tahun 1978 mengkategoikan sebagai critically endangered atau terancam punah dan menjadi prioritas pertama dan utama yang harus dilestarikan.

Selain itu, Badak Jawa juga terdaftar dalam Apendiks I CITES (Convention on International Trade in Endangered Spesies of Wild Fauna and Flora) tahun 1975. Jenis yang termasuk dalam Apendiks I adalah jenis yang jumlahnya di alam sudah sangat sedikit dan dikhawatirkan akan punah.

Detik-detik Jelang Terbitnya Buku Terbaru Pidi Baiq

Ada berbagai faktor yang menyebabkan Badak Jawa tersebut menjadi terancam punah, salah satunya adalah rusaknya habitat ataupun ketidak sesuaian habitat yang ditempati sehingga viabilitasnya menjadi menurun dan akhirnya menurunkan populasinya.

Pembukaan hutan untuk pertanian serta penebangan pohon yang komersial membuat habitat yang viable menjadi tidak viable sehingga menyebabkan penurunan populasi.

Sensasi Keripik Rasa Paru dari Daun Singkong

Dalam sisi ini diperlukan sebuah masukan serta bimbingan konservasi bagi masyarakat dan juga penegasan aparat hukum yang jujur dalam perusakan habitat yang eksplosif. Lalu bagaimanakah habitat yang sesuai untuk badak? Bagaimanakah rumah yang nyaman untuk badak? Bagaimanakah menciptakan surga bagi badak? Pertanyaan-pertanyan inilah yang harus dicetuskan bagi khalifah di dunia ini.

Walaupun, Taman Nasional Ujung Kulon merupakan habitat yang viable bagi Badak Jawa, tetapi ada berbagai aspek yang membuat badak tersebut betah pada habitat tertentu. Suatu rumah yang nyaman bagi badak dapat dilihat dari dua komponen, yaitu komponen fisik dan biotik. Dalam komponen fisik, dapat dilihat dari aspek ketinggian, kelerengan, tersedianya air, serta adanya kubangan.

Ketinggian pada rumah yang nyaman untuk badak bukanlah pada dataran tinggi ataupun pegunungan tetapi pada dataran rendah serta dekat pada daerah pantai ataupun mangrove begitu juga dengan tingkat kelerengan yang relatif rendah.

Pada dua aspek berikutnya, ketersedian air yang berlimpah dengan garam mineral yang tinggi serta pH tanah yang relatif asam merupakan faktor yang harus bagi habitat badak, hal ini dikarenakan air merupakan hal yang vital dalam kelangsungan hidup badak.

Aspek yang terakhir adalah ketersediaan kubangan, hal ini dikarenakan berkubang merupakan sarana badak dalam beristirahat, serta membersihkan tubuh dari hama dan penyakit yang sudah pasti ketersediaan air pada kubangan tidak luput dari ketersediaan air pada habitat yang sesuai bagi badak.

Komponen kedua ialah komponen biotik, yang meliputi aspek yang paling penting adalah ketersedian bahan pakan atau vegetasi pada badak. Badak merupakan hewan herbivora yang pemilih dalam pemilihan makanan. Vegetasi yang sering dimakan oleh badak misalnya tepus, waru, ataupun kedondong hutan. Ketersedian vegetasi yang disukai pada habitat tersebut juga harus dilestarikan sehingga bahan pakan tidak hilang dan badak dapat terus berkembang dan terancam dari kepunahan.

Habitat yang sesuai bagi badak menjadi salah satu kunci dari pelestarian badak. Diperlukan dari berbagai pihak, masyarakat, ilmuwan, aktivis, pemerintah dan lainya agar rumah yang nyaman sesuai kriteria diatas dapat dipenuhi. Karena kita semua adalah seorang khalifah didunia ini. Punahnya badak berarti kita telah mendurhakai amanah yang telah Tuhan titipkan pada kita. (Cerita ini dikirim oleh: Subhan Hadi Kusuma - Banda Aceh)

Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba menulis Cerita Anda dengan tema "Bagaimanakah Rumah yang Nyaman Untuk Badak?" Info lebih jelas klik http://ceritaanda.viva.co.id/news/read/673610-ayo-ikuti-lomba-menulis-cerita-anda

(Punya cerita atau peristiwa ringan, unik, dan menarik di sekitar Anda? Kirim Cerita Anda melalui email ke ceritaanda@viva.co.id atau submit langsung di http://ceritaanda.viva.co.id/kirim_cerita/post)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya