Brawn Berang Modifikasi Gagal

VIVAnews - Principal Brawn GP (BGP), Ross Brawn, kesal dengan penampilan timnya dalam tiga Grand Prix terakhir. Bagaimana tidak, bayangan jadi juara dunia tahun ini pudar karena dua pembalapnya, Jenson Button dan Rubens Barrichello selalu gagal jadi yang terbaik.

Padahal di tujuh balapan sebelumnya, tim bekas Honda itu jadi juara di enam GP. Menurut Brawn, kesalahan awal adalah ketika mereka mengadakan modifikasi buat timnya terlalu dini. Hal inilah yang membuat BGP tercecer di GP Inggris, Jerman dan Hungaria.

"Kami punya masalah. Ini berkaitan dengan beberapa modifikasi yang kami perkenalkan di tengah tahun," ujar Brawn seperti dilansir gpupdate, Senin 10 Agustus 2009.

"Kami kini melakukan tiap langkah untuk mengerti apa yang menyebabkan ini semua," tambahnya.

BGP bersama Button dan Barrichello memang sempat menghentak di awal musim 2009. Terlebih bagi Button yang langsung melesat, mengambil enam kemenangan di tujuh GP awal.

Namun, masuk ke sirkuit Silverstone, Inggris, kejayaan itu pudar. Di sirkuit negerinya itu, Button dan Barrichello hanya mampu finis di peringkat 6 dan 3.

Bahkan di GP Jerman, Barrichello sempat meledakkan emosinya karena gagal menempati podium. Pria asal Brasil itu sempat ngambek dan pulang ke tanah airnya.

Namun, hal ini tak membaik di GP berikutnya di Hungaria. Barrichello kembali tercecer di posisi 10. Sedangkan Button masih lebih baik dengan duduk di peringkat 7.

Peringkat ini diprediksi akan makin terancam. Ini karena bangkitnya dua raksasa F1, McLaren dan Ferrari. Tim Kuda Jingkrak bahkan akan menurunkan legenda hidup Michael Schumacher di GP berikutnya, Valencia.

Indonesia Kembali Masuk White List, BKI Dapat Pengakuan Internasional untuk Keselamatan Kapal
Dok. Istimewa

Dua Warga Dilaporkan Hilang akibat Longsor di Padang

Longsor melanda Kota Padang, Sumatra Barat, Selasa sore. Dua orang warga dilaporkan tertimbun tanah longsor dan masih dalam pencarian tim gabungan.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024