Hukum Memercayai Hari dan Bulan Nahas atau Sial

Ilustrasi kalender.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Sebelum Islam datang, dalam masyarakat Jahiliyah berkembang kepercayaan tentang angka, hari dan bulan bulan sial. Konon, siapa saja yang menikah di Bulan Safar dan Syawal maka tidak akan bahagia. Rumah tangganya akan hancur berkeping-keping diterpa badai ketidak harmonisan.

Puji MK Persilakan Pemohon Serahkan Kesimpulan Sengketa Pilpres, Refly: Luar Biasa

Salah satu media yang mereka percayai sebagai penunjuk kesialan adalah burung. Setiap akan bepergian dalam agenda penting, sudah menjadi adat mereka melepaskan burung. Jika si burung terbang ke arah kanan, pertanda keberuntungan. Namun, jika terbang ke arah kiri pertanda kesialan akan datang. Oleh sebab itu, mereka menunda bepergian.

Hari Rabu akhir setiap bulan dianggap hari paling panas dan paling sial. Rutinitas bisnis tidak boleh dilakukan, sebab dipercaya akan membawa kesialan dan petaka. Anehnya, hingga abad modern sekarang, mitos-mitos yang tidak punya dalil ini masih tetap dipercayai. Angka 13, kononnya punya aura negatif dan menakutkan. Sehingga banyak hotel yang tingginya puluhan tingkat, tapi tidak punya lantai ke-13.

Pertama Kali, Ukraina Tembak Jatuh Pesawat Pengebom Rusia

Dalam Islam, kepercayaan-kepercayaan di atas tadi diistilahkan sebagai tathayur atau thiyarah (percaya pada kesialan). Thiyarah itu sendiri secara bahasa bermakna burung. Istilah ini diambil dari kepercayaan kaum Jahiliyyah atas keberuntungan atau kesialan pada media burung.

Antonim dari istilah thiyarah atau tathayur adalah tafaul (merasa optimis). Islam melarang umatnya terjebak dalam kepercayaan thiyarah dan menganjurkan umatnya untuk selalu optimis. Setiap langkah harus dibarengi dengan keyakinan akan sukses dan berhasil.

Relawan Prabowo Batal Gelar Aksi, Polisi Berlakukan Pengalihan Arus Situasional Depan MK
Kalender.

Stop Percaya Hari dan Angka Sial, Ini Alasannya

Dua hal ini dihindari untuk menjauhkan diri dari keburukan.

img_title
VIVA.co.id
28 Desember 2016
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.