Tinggi Kalori, Ini Bahaya Konsumsi Kurma Berlebih

Kurma
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Mengonsumsi kurma saat bulan Ramadan seringkali disebut membawa banyak manfaat bagi tubuh. Bahkan, banyak orang menganjurkan untuk mengonsumsi kurma saat berbuka puasa. Umumnya, disarankan mengonsumsi tiga buah kurma saat berbuka.

Kolesterol Hingga Diabetes Bermunculan Usai Lebaran? Dokter Ungkap Penyebab dan Cara Atasinya

Tapi, tahukah Anda bahwa mengonsumsi kurma terlalu banyak juga berbahaya bagi tubuh? Menurut Departemen Pertanian Amerika, sajian dua kurma Medjool memiliki 140 kalori. Jika mengonsumsinya secara teratur sebagai camilan atau sebagai bahan dalam hidangan, Anda harus memerhatikan kalori ekstra yang ditambahkan. 

Satu pon berat badan sama dengan 3.500 kalori. Mengkonsumsi kurma secara teratur dapat menyebabkan penumpukan kalori. Hal ini pada akhirnya dapat menyebabkan penambahan berat badan, Oleh sebab itu pertimbangkan dengan baik potensi kerugian dan manfaat kurma saat memakannya. 

Kisah Mualaf Penyembah Api, Mencari Hidayah dan Akhirnya Memeluk Islam

Selain itu, serat adalah bagian penting dari diet seimbang yang membantu mencegah sembelit. Mengkonsumsi serat juga membantu membuat Anda merasa kenyang lebih cepat, dan bermanfaat saat mencoba menurunkan berat badan.

Namun, terlalu banyak serat dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan. Kurma secara alami tinggi serat, dan porsi seperempat cangkir memiliki 2,7 gram serat.

Segar dan Wangi, Inilah Khasiat Daun Mint untuk Penderita Diabetes

Buah kurma

Dilansir laman Livestrong Pusat Medis Universitas Maryland merekomendasikan 20 hingga 35 gram serat per hari. Umumnya pria membutuhkan lebih banyak serat daripada wanita,. Berarti satu porsi kurma akan memberi Anda 7 hingga 13 persen dari asupan makanan yang direkomendasikan. 

Terlalu banyak mengonsumsi kurma dapat menyebabkan masalah pencernaan, termasuk kelebihan gas, sembelit, kram perut dan kembung.

Tidak hanya itu, kurma memilki gula alami dengan hampir 30 gram gula per sajian. Sebagian alami manisnya kurma berasal dari kandungan fruktosanya. Fruktosa adalah gula alami yang ditemukan dalam buah-buahan dan beberapa sayuran, dan beberapa orang mengalami kesulitan mencernanya. Hal itu dikenal sebagai intoleransi fruktosa.

Penyerapan fruktosa yang buruk menyebabkan gula melewati seluruh sistem pencernaan karena tubuh Anda tidak dapat memecahnya. Ketika mencapai usus, itu dapat menyebabkan diare dan gas serta sakit perut karena bereaksi dengan bakteri alami di usus. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya