- vstory
VIVA – Kekurangan vitamin D dalam tubuh dapat merusak kesehatan, karena vitamin D adalah Nutrisi yang sangat penting bagi tubuh. Tetapi pada kenyataannya banyak orang tidak menyadari bahwa sebenarnya tubuh telah mengalami kekurangan vitamin D.
Sekitar 1 miliar orang di seluruh dunia bahkan 40 persen orang Indonesia ternyata kekurangan vitamin D.
Kenyataannya vitamin D adalah vitamin yang dapat diproduksi oleh tubuh di kulit sebagai respon terhadap sinar uv dari matahari.
Waspadai tanda kekurangan vitamin D. untuk lebih jelasnya berikut 14 tanda yang menunjukkan bahwa tubuh kekurangan vitamin D.
1. Otot pegal
Vitamin D berperan penting dalam mendukung fungsi gerak dan otot, sehingga sangat penting membangun kekuatan otot. Jika sering pegal tanpa sebab kemungkinan karena kekurangan vitamin D.
2. Nyeri tulang
Jika dibiarkan, kondisi ini akan mengarah pada radang sendi. Karena jaringan tulang akan terus melakukan pergantian jaringan, maka diperlukannya vitamin D, jika tidak akan mengalamani osteomalasia yang menyebabkan osteoporosis.
3. Kelelahan
Gelaja kelahan karena kekeruangan Vitamin D akan terasa sampai berhari-hari, sehingga dibutuhkannya vitamin D dibutuhkan untuk menghasilkan energy.
4. Daya tahan tubuh menurun
Jika kamu kekurangan zat ini, tubuh akan sering sakit. Misalnya flu, sariawan, bronkitis, dan lainnya. Maka cobalah berjemur.
5. Mood buruh
Suasa hati tidak baik, karena area otak yang berhubungan dengan perasaan bahagian memiliki reseptor vitamin d. kadar vitamin D yang rendah dapat secara signifikan mempengaruhi otak kita. Jika kebutuhannya tak tercukupi, maka lebih rentan mengalami depresi dan gangguan kecemasan.
6. Tidur tidak nyenyak
Telah ditemukan dalam penelitian bahwa vitamin D juga berperan penting dalam mendapatkan tidur yang baik di malam hari.
7. Kepala berkeringat
Jika kepala berkeringat namun badan yang lain tidak berkeringat itu indikasi kekurangan vitamin D.
8. Rambut rontok
Pertumbuhan folikel rambut dirangsang oleh vitamin D, ketika folikel sehat maka rambut juga akan sehat dan tidak akan mudah rontok.
9. Luka sembuh lebih lama
Vitamin D berperan penting dalam regenerasi sel-sel kulit jadi jika kekurangan vitamin D regenerasi lebih lambat. Karena Vitamin D tersebut berperan dalam melawan infeksi.
10. Pusing
Penelitian menunjukan bahwa ada reseptor vitamin D pada transpotasi saluran kalsium pada system bagian telinga dalam.
11. Masalah jantung
Jika kamu mengabaikan kebutuhan vitamin D, lambat laun hal ini akan meningkatkan tekanan darah. Kamu pun lebih rentan terhadap penyakit jantung.
12. Berat badan berlebih
Karena Vitamin D dapat mengoptimalkan menyerap nutrisi dan menyerap kalori. Tak mengonsumsi vitamin D dengan cukup bisa membuat tubuh semakin gemuk sehingga lemak perut dan pinggang membesar.
13. Infeksi yang berulang-ulang
Vitamin D dapat menjaga metabolisme tubuh tetap seimbang dan mendukung fungsi kekebalan tubuh, sehingga jika cukupnya vitamin D maka system kekebekan tubuh akan tetap kuat dan mampu memerangi infeksi.
14. Fungsi kognitif berkurang
Vitamin D memiliki fungsi newroprotektif, membantu dalam menjaga fungsi saraf sehingga sangat mendukung kinerja otak kita dalam keadaan yang baik.
Jika tubuh mengalami gejala tersebut maka harus berkativitas di luar ruangan, sehingga kulit bias terpapar sinar matari dan waktu terbaik pagi hari untuk beraktivitas di luar adalah sebelum jam 9 pagi. (Penulis: Alumni Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya).
