Mahasiswa UMM Lakukan Penyuluhan COVID-19 Door To Door

Kelompok 49 PMM UMM Desa Sidomukti
Sumber :
  • vstory

VIVA – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang tergabung dalam Kelompok 49 KKN PMM Bhaktimu Negeri yang terdiri dari 5 orang melakukan penyuluhan dan memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Sidomukti sebagai program kelanjutan dari penyuluhan yang sebelumnya dilakukan perwakilan masyarakat di pendopo Kantor Desa.

Jarang Disadari, Ini 5 Manfaat Luar Biasa Daun Sirih untuk Kesehatan Tubuh

Program penyuluhan secara door to door ini dilakukan dengan bertujuan untuk memaksimalkan program kerja yang berkaitan dengan memberikan edukasi tentang bahaya penyebaran Covid-19 dan bagaimana cara pencegahannya kepada masyarakat Desa Sidomukti.

Sembari melakukan penyuluhan tentang Covid-19, kelompok 49 PMM Universitas Muhammadiyah Malang juga membantu pihak Puskesdes Sidomukti untuk mendata masyarakat yang memiliki riwayat penyakit TBC (Tuberkulosis) dan gejala penyakit lainnya guna mempermudah pemerintah desa dalam melakukan pendataan pada masyarakatnya.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Pendataan tersebut termasuk dalam program pencegahan yang dilakukan oleh pihak Pemerintah Desa Sidomukti dalam mengatasi virus Covid-19.

Hasil pendataan tersebut kemudian dimanfaatkan untuk kemudian dilakukan intervensi dari permasalahan yang ada di dalam keluarga dengan bantuan bidan desa.

5 Manfaat Kentut Bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui, Menandakan Pencernaan Sehat

Konsep door to door dipilih, agar warga semakin mengerti mengenai pencegahan Covid-19 dalam masa adaptasi kebiasaan baru, dan juga sangat diharapkan agar dapat menghindari kerumunan yang sangat tidak disarankan oleh pemerintah serta berguna juga dalam terjalinnya kedekatan secara emosional. Sehingga penyuluhan secara door to door ini dapat membantu untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

Untuk mendukung program ini agar lebih efektif, kelompok 49 PMM juga membagikan masker dan handsanitizer kepada masyarakat Desa Sidomukti agar tetap memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan tenaga kesehatan di Indonesia.

Kol goreng

5 Efek Samping Kol Goreng Bagi Kesehatan yang Perlu Diwaspadai, Bisa Memicu Kanker

Kol goreng hidangan yang digemari banyak orang karena kelezatannya, ternyata menyimpan efek samping yang perlu diwaspadai jika dikonsumsi berlebihan, bisa memicu kanker.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.